LCK Global Kedaton jadi anggota bursa pertama di 2018, incar Rp 41,6 miliar
PT LCK Global Kedaton Tbk melepas saham 200 juta lembar saham kepada publik. Jumlah saham yang diterbitkan setara dengan 20 persen dari total modal ditempatkan dan disetor setelah initial public offering (IPO). Pada pencatatan perdana, saham LCKM langsung melejit 50 persen atau 104 poin ke level ke Rp 312.
PT LCK Global Kedaton Tbk melakukan pencatatan perdana saham di PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan jasa konstruksi ini menjadi emiten pertama yang mencatatkan sahamnya di 2018. Kode saham PT LCK Global Kedaton Tbk ialah LCKM.
PT LCK Global Kedaton Tbk melepas saham 200 juta lembar saham kepada publik. Jumlah saham yang diterbitkan setara dengan 20 persen dari total modal ditempatkan dan disetor setelah initial public offering (IPO).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan BNI pertama kali melakukan IPO? Pada 1996 BNI untuk pertama kalinya menawarkan saham perdana kepada masyarakat atau IPO dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
-
Bagaimana BRI dan BEI berharap nasabah korporasi mereka bisa memanfaatkan keuntungan dari IPO? Dengan menjadi perusahaan terdaftar, perusahaan memiliki akses langsung ke pasar modal untuk mendapatkan pendanaan tambahan di masa depan melalui penerbitan saham atau obligasi. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan perusahaan dan memperluas sumber pendanaan yang tersedia
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Siapa saja yang hadir dalam seminar kolaborasi BRI dan BEI tentang IPO? Kegiatan seminar yang dihadiri mulai dari C-Level Officers, Directors hingga Senior Executive yang merupakan nasabah korporasi BRI ini memiliki potensi untuk mengembangkan bisnisnya melalui pasar modal.
-
Mengapa BRI dan BEI berkolaborasi untuk mendorong nasabah korporasi BRI melakukan IPO? Perusahaan-perusahaan berpeluang besar dalam mengembangkan bisnisnya melalui pendanaan dari pasar modal.
Perseroan menetapkan harga penawaran Rp 208 per saham. Sehingga potensi modal segar yang akan dikantongi perseroan mencapai Rp 41,6 miliar.
Pada pencatatan perdana, saham LCKM langsung melejit 50 persen atau 104 poin ke level ke Rp 312. Saham LCKM ditransaksikan sebanyak 1 kali dengan volume sebanyak 1 lot dan menghasilkan nilai transaksi Rp 31.200.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat, mengatakan dengan pencatatan saham LCKM tidak hanya bersifat business to business akan tetapi juga sebagai kerjasama antar negara. "Ini tidak hanya hubungan bisnis tapi kerjasama antara negara, karena perusahaan ini dimiliki investor Malaysia sehingga investornya juga dapat datang ke Indonesia," kata Samsul di Gedung BEI, Jakarta, Selasa, (16/1).
Sementara itu, sebelum sambutan Direktur Utama LCK Global Kedaton Lim Kah Hock mengaku prihatin atas musibah robohnya mezanin BEI tower I kemarin. Dia juga berharap agar perdagangan di pasar modal Indonesia tetap berjalan normal.
"IPO ini merupakan langkah besar bagi LCKM sehingga kami mengucapkan terimakasih kepada seluruhnya pihak yang telah mendukung IPO. Kami berharap bisa memberikan investasi yang menarik bagi investor dan dapat menjalankan good corporate governance," ujarnya.
Dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan sebesar 97 persen untuk modal kerja. Sedangkan, sisanya 3 persen untuk pembiayaan penelitian dan pengembangan. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi perusahaan telah menunjuk Mirae Asset Sekuritas.
Baca juga:
Pemegang saham Emtek setujui penambahan modal Rp 4,8 triliun
Sandiaga Uno targetkan 5 BUMD melantai di bursa saham pada 2017-2022
Tahun depan, dua anak usaha Pelindo II akan melantai di bursa saham
Anak usaha Pelindo II resmi melantai di bursa saham, kantongi dana Rp 461 miliar
Sandiaga dorong tiap tahun minimal satu BUMD melantai di bursa
IPO, produsen es krim Campina incar dana segar Rp 292 miliar
PT Jiwa Syariah Mitra Abadi, perusahaan asuransi syariah pertama melantai di bursa