IPO, produsen es krim Campina incar dana segar Rp 292 miliar
Samudera menjelaskan dana yang terhimpun dari IPO akan digunakan untuk membayar pokok utang sebesar Rp 260 miliar. Sementara, sisanya untuk meningkatkan modal kerja. Dalam IPO ini, PT Shinhan Sekuritas Indonesia ditunjuk menjadi penjamin pelaksana tunggal.
PT Campina Ice Cream Industry melakukan pencatatan perdana saham di PT Bursa Efek Indonesia. Perusahaan produsen es krim ini menjadi emiten ke-565 di BEI, atau ke-35 di 2017. Kode saham PT Campina Ice Cream yaitu Camp.
Pemilik merek es krim Campina ini melepas 885 juta saham baru kepada publik. Jumlah saham yang diterbitkan setara dengan 15,04 persen dari total modal ditempatkan dan disetor setelah initial public offering (IPO).
Perseroan menetapkan harga penawaran Rp 330 per saham. Sehingga potensi modal segar yang akan dikantongi perseroan mencapai Rp 292 miliar.
Presiden Direktur CAMP, Samudera Prawirawidjaja, mengatakan bahwa pertumbuhan pelaku industri pengolahan es krim sangat pesat, terutama dalam tiga tahun terakhir.
"Industri ini ditunjang oleh iklim tropis dan penduduk muda Indonesia yang jumlahnya sebanyak 150 juta jiwa. Dalam tiga tahun terakhir banyak produsen es krim baru karena banyak potensi pasar di Indonesia," katanya di Gedung BEI, Selasa (19/12).
Samudera menjelaskan dana yang terhimpun dari IPO akan digunakan untuk membayar pokok utang sebesar Rp 260 miliar. Sementara, sisanya untuk meningkatkan modal kerja. Dalam IPO ini, PT Shinhan Sekuritas Indonesia ditunjuk menjadi penjamin pelaksana tunggal.
Pada pencatatan perdana, saham CAMP langsung naik 40 poin (12,12 persen) ke level 370. Saham CAMP ditransaksikan sebanyak 25 kali dengan volume sebanyak 4.187 lot dan menghasilkan nilai transaksi Rp 147,82 juta.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan BNI pertama kali melakukan IPO? Pada 1996 BNI untuk pertama kalinya menawarkan saham perdana kepada masyarakat atau IPO dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
-
Bagaimana BRI dan BEI berharap nasabah korporasi mereka bisa memanfaatkan keuntungan dari IPO? Dengan menjadi perusahaan terdaftar, perusahaan memiliki akses langsung ke pasar modal untuk mendapatkan pendanaan tambahan di masa depan melalui penerbitan saham atau obligasi. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan perusahaan dan memperluas sumber pendanaan yang tersedia
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Siapa saja yang hadir dalam seminar kolaborasi BRI dan BEI tentang IPO? Kegiatan seminar yang dihadiri mulai dari C-Level Officers, Directors hingga Senior Executive yang merupakan nasabah korporasi BRI ini memiliki potensi untuk mengembangkan bisnisnya melalui pasar modal.
-
Mengapa BRI dan BEI berkolaborasi untuk mendorong nasabah korporasi BRI melakukan IPO? Perusahaan-perusahaan berpeluang besar dalam mengembangkan bisnisnya melalui pendanaan dari pasar modal.
Baca juga:
PT Jiwa Syariah Mitra Abadi, perusahaan asuransi syariah pertama melantai di bursa
Dwi Guna Laksana dan Panca Budi Idaman resmi melantai di bursa saham
BEI akan tambah tiga sektor baru anggota bursa
BCA dorong 60 nasabah korporasinya melantai di bursa saham
Resmi jadi anggota bursa ke-31, Pelita Samudera Shipping incar dana Rp 135,8 miliar
Bakal melantai di bursa saham, Campina Ice Cream incar Rp 354 M untuk bayar utang
Jalani nasihat Sri Mulyani, Menteri Jonan dorong perusahaan energi melantai di bursa