Jaga pasar modal dari gejolak dunia, investor RI diminta tumbuhkan nasionalisme
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, menyatakan produk investasi syariah penting sebagai sumber pembiayaan alternatif. Menteri Bambang mencontohkan bagaimana nasionalisme Jepang dalam berinvestasi dapat menyokong negaranya saat dinamika global yang tak menentu terjadi.
PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) hari ini resmi meluncurkan reksa dana Manulife Dana Kas Syariah. Hal ini mengingat aset keuangan syariah di Indonesia masih relatif kecil yaitu USD 81,8 miliar di 2016.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, menyatakan produk investasi syariah penting sebagai sumber pembiayaan alternatif.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Bagaimana cara meminimalisir risiko investasi saham? Risiko selalu ada, tapi investor pemula bisa meminimalisir risikonya dengan melakukan riset terlebih dulu.
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Bagaimana cara memulai investasi bagi pemula? Untuk itu, kegiatan investasi harus dilakukan dengan dana khusus. Terlebih lagi bagi para pemula yang masih belum memahami cara kerja investasi.
"Indonesia menempati negara dengan penduduk terbesar ke empat di dunia, 85 persen beragama islam ini praktis menjadikan Indonesia sebagai pemeluk islam terbesar di dunia, ini diharapkan dapat mendukung perekonomian nasional khususnya syariah," kata dia di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (31/8).
Menteri Bambang mencontohkan bagaimana nasionalisme Jepang dalam berinvestasi dapat menyokong negaranya saat dinamika global yang tak menentu terjadi.
"Di Jepang kepemilikan surat berharga oleh orang asing itu hanya 9 persen, artinya kalau ada gejolak di dunia, mereka tenang saja karena 91 persen itu punya orang Jepang. Mereka sangat nasionalis terhadap produknya sendiri dan nasionalis terhadap surat utang," ungkapnya.
"Tapi yang paling penting adalah nasionalismenya itu tadi. Stabilitas makro pasar keuangan ini jadi lebih terbantu. Barangkali analogi ini bisa kita keluarkan untuk investasi agar menyentuh nasionalisme Indonesia" tandas Menteri Bambang.
Presiden Direktur MAMI Legowo Kusumonegoro mengatakan, minimnya masyarakat yang mengenal investasi serta gojelak ekonomi global saat ini mendorong perseroan untuk menggenjot produk investasi, terutama produk investasi syariah.
"Pada umumnya masyarakat belum melek terhadap investasi sekaligus melihat ketidakpastian global yang tengah terjadi sekarang, kami sebagai pelaku ekonomi harus kreatif untuk tetap dapat mengundang investor hadir di dalam negeri sehingga mereka ingin berinvestasi jangka panjang," tuturnya.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Kemenperin yakin kinerja industri terus meningkat, ini buktinya
BI yakinkan tahun politik tak akan surutkan minat investasi
50 Investor asing berminat investasi di 8 daerah Indonesia
Perbaiki defisit transaksi berjalan, BI selenggarakan Indonesia Investment Day
Argentina krisis, tipis investasi asing masuk Indonesia
Penduduk berharta Rp 14,7 M diprediksi tumbuh 10 persen tiap tahun
Strategi Bos Bappenas jadikan RI negara dengan PDB terbesar di 2045