Jaga pasokan BBM, Pertamina resmikan depot mini di Sanggau
Harapannya ini akan dapat menjaga pasokan BBM di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia.
PT Pertamina Persero meresmikan depot mini bahan bakar minyak (BBM) atau Jobber di Sanggau, Kaliman Barat. Harapannya ini akan dapat menjaga pasokan BBM di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Ahmad Bambang mengungkapkan, Jobber ini akan menghemat waktu distribusi pengiriman BBM. Pasalnya BBM untuk kawasan timur Kalimantan Barat sebelumnya dipasok dari Terminal BBM Pontianak melalui Sintang.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Di mana Pertamina Patra Niaga akan memindahkan fasilitas penerimaan BBM dan Avtur? Adapun dalam kerjasama ini, Pelindo sebagai pengembang kawasan Benoa akan menyediakan lahan, alur pelayaran, fasilitas dermaga, fasilitas oil transfer equipment, fasilitas HSSE, serta Lindung Lingkungan Perairan untuk digunakan Pertamina Patra Niaga dalam kegiatan penerimaan BBM dan Avtur melalui dermaga di Benoa Utara.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Mengapa Pertamina Patra Niaga membangun tanki BBM dan LPG di Indonesia Timur? Apalagi kita tahu, Indonesia ini negara kepulauan dengan salah satu pola distribusi energi tersulit di dunia, jadi dengan adanya storage di lokasi-lokasi Indonesia Timur ini akan sangat berdampak terhadap ketersediaan bahan bakar bagi masyarakat.
-
Mengapa Pertamina mendapatkan apresiasi dari Menteri BUMN? Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi PT Pertamina (Persero) atas kiprahnya dalam komunikasi dan keberlanjutan di Indonesia.
"Selama ini, penyaluran untuk Sanggau dan Landak diperoleh dari TBBM Sintang yang dibantu TBBM Pontianak dan Floating Storage di Sanggau dengan memanfaatkan alur Sungai Melawai di kala pasang," ujarnya saat meresmikan pengoperasian Jobber di Sanggau, Kalimantan Barat, Senin (26/10).
Dia menambahkan, dengan adanya Jobber ini akan memberikan jaminan pemenuhan kebutuhan BBM di kawasan perbatasan. Sebab setidaknya ada 17 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan 5 pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) yang bergantung atas keberadaannya depot mini tersebut.
"Padahal jarak tempuh perjalan darat dari TBBM Pontianak ke wilayah tersebut (Sanggau) bisa mencapai 220 KM, sedangkan dari TBBM Sintang mencapai 90 KM," tutupnya.
Untuk diketahui, Pertamina membangun Jobber di Sanggau untuk mencegah krisis BBM di beberapa kawasan di Kalimantan Barat. Pasalnya selama ini pengiriman BBM masih menggunakan floating storage. Sehingga sangat bergantung dengan pendangkalan atau meluapnya Sungai Kapuas.