Jokowi Targetkan Tol Layang Cikampek Bisa Dilewati Saat Natal dan Tahun Baru
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pembangunan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) II sudah mencapai 96,5 persen. Sehingga ditargetkan bisa beroperasi pada akhir November 2019, dan bisa dilewati kendaraan saat Hari Natal 2019 dan tahun baru 2020.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pembangunan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) II sudah mencapai 96,5 persen. Sehingga ditargetkan bisa beroperasi pada akhir November 2019, dan bisa dilewati kendaraan saat Hari Natal 2019 dan tahun baru 2020.
"Jika tak ada aral melintang, Japek II ini akan beroperasi pada akhir November 2019 dan bisa dilewati kendaraan para pemudik Natal dan tahun baru 2020," kata Jokowi melalui akun instagramnya, Senin (23/9).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Kenapa Presiden Jokowi melarang Kaesang maju di Pilgub Jakarta? Zulhas menyebut, Presiden Jokowi enggan jika Kaesang maju dalam pilgub Jakarta."Tadi saya tanya sama Bapak (Jokowi) habis rapat, 'Pak, gimana kalau Kaesang maju wagub Jakarta?'. 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya," kata Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (3/6).
Dia berharap, apabila tol layang ini beroperasi, kemacetan panjang di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek akan berkurang. Dia juga meminta masyarakat untuk memaklumi kemacetan yang terjadi di ruas tol tersebut karena banyaknya pembangunan infrastruktur.
"Harap dimaklumi. Di jalur itu, lalu-lintas jalan tol agak terganggu oleh pekerjaan besar yang sedang kita laksanakan yakni pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) II, Kereta Cepat Jakarta Bandung, dan kereta ringan LRT Jabodetabek," imbuhnya.
Dia menjelaskan, hari ini akan dilakukan uji beban menggunakan 16 truk dengan beban masing-masing 40 ton di atas tol terpanjang di Indonesia ini.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menganalisis berapa lama waktu tempuh yang dihemat dengan proyek ini. Menhub mengupayakan agar waktu tempuh bisa terkoreksi antara 30-60 menit.
"Bahwa mobil dari Jakarta menuju Bandung yang selama ini mungkin lebih dari empat jam, kita harapkan mereka kurang dari tiga jam. Oleh karenanya bagaimana itu bisa dicapai, kita harus merencanakan dengan baik," kata Budi di Tol Cikampek, Minggu (22/9).
Dia menjelaskan, waktu tempuh bisa hemat karena terbantu dibersihkannya alat infrastruktur yang selama ini membuat macet. Tol ini juga bisa membantu mereka yang ingin pergi ke Bandara Kertajati.
Meski demikian, masih belum bisa mengungkapkan terkait tarif dari tol layang ini. Sebab, perlu ada simulasi lebih lanjut untuk integrasi tarif di gerbang tol Cikampek serta mengingat interest para stakeholder.
Baca juga:
Mewahnya Infrastruktur di Ibu Kota Baru, dari Kereta Api Tanpa Rel Hingga City Gas
Ibu Kota Baru Bakal Miliki 2 Jembatan Membelah Lautan
Tiga Ruas Tol JORR II Selesai Maret 2020, Termasuk Serpong-Cinere
Trotoar Tengah Jalan di Kalimalang Segera Dibongkar
Anies Bakal Bangun 63 Kilometer Jalur Sepeda, Diutamakan di Jalur Ganjil Genap
Pada Komunitas Sepeda, Anies Cerita Pembangunan Infrastruktur Selama Ini Terbalik