KKP: Korban perbudakan kapal Benjina terkena HIV-AIDS
"Dinas kesehatan, bilang 4 orang yang diperiksa, 1 orang kena HIV AIDS."
Temuan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terhadap para korban perbudakan di Kapal Pusaka Benjina Resources makin mencengangkan.
"Dinas kesehatan, bilang 4 orang yang diperiksa, 1 orang kena HIV AIDS," kata Direktur Jendral Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Asep Burhanudin di Jakarta, Senin (13/4).
-
Kapan Prabowo Subianto menjabat sebagai Menteri Pertahanan? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Kapan Ibu Kota Nusantara (IKN) diresmikan sebagai pengganti DKI Jakarta? Posisinya akan menggantikan DKI Jakarta yang sebelumnya merupakan pusat pemerintahan Indonesia.
-
Bagaimana cara Susi Pudjiastuti menunjukkan keakraban dengan Prabowo? Baik Prabowo maupun Susi keduanya turun langsung untuk ikut melepas tukik ke laut. Raut bahagia tampak jelas di wajah dua sosok besar tanah air ini. Setelah selesai melakukan kegiatan sosial, Prabowo dan Susi sempat bercengkrama sambil masak bersama. Keakraban keduanya sangat terlihat dalam momen spesial ini.
-
Kapan Sutiyoso mengundurkan diri dari jabatan Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol? Surat pengunduran diri Sutiyoso disampaikan pada 13 Oktober lalu.
-
Siapa yang menentang usulan DKJ menjadi ibu kota legislasi? Menanggapi usulan tersebut, Sekjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro menghormati atas perbedaan pendapat itu. Namun, dia menegaskan, pemerintah tak sepakat atas usulan yang disampaikan Awiek.
-
Mengapa Anies Baswedan diajak oleh Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta? Alih-alih terus menjadi menteri, Anies diajak oleh Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri bersama Sandiaga Uno dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
Menurut Asep, temuan lainnya, bagi budak berasal dari luar Thailand mendapat perilaku lebih parah. Terutama dari segi pembayaran gaji yang sangat diskriminatif.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya belum melakukan verifikasi lebih jauh terkait adanya temuan kuburan masal di Benjima. Diduga itu adalah kuburan korban perbudakan. "Kuburan masal belum diperdalam (investigasinya)," ujarnya.
Bagi korban yang telah diamankan, Asep menegaskan kehidupan mereka saat ini ditanggung unit pelaksana tugas (UPT) KKP di Maluku. Sayangnya, dana yang disiapkan untuk para korban makin menipis.
"Saya baru dapat laporan, kebutuhannya 2 hari lagi," ungkapnya.
Asep menambahkan, untuk menangani masalah ini, phaknya bakal segera melakukan koordinasi dengan kementerian atau lembaga terkait, seperti Kementerian Sosial dan Imigrasi.
(mdk/yud)