Krakatau Steel: Industri Baja Tak Ada Kata Senja
Komisaris Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, I Gusti Putu Suryawirawan, mengaku optimis akan kinerja perusahaan di tengah pandemi Covid-19 ini. Alasannya industri baja akan terus dibutuhkan selama pembangunan masih berlangsung.
Komisaris Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, I Gusti Putu Suryawirawan, mengaku optimis akan kinerja perusahaan di tengah pandemi Covid-19 ini. Alasannya industri baja akan terus dibutuhkan selama pembangunan masih berlangsung.
"Kami di jajaran komisaris selalu mengingatkan bahwa kita ini berada di dunia usaha baja yang tidak ada kata senja. Jadi industri baja itu tidak ada kata senja, karena baja merupakan dasar pembangunan," tegas dia dalam acara peluncuran Logo Baru Krakatau Steel di Jakarta pada hari ini, Jumat (28/8).
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Kapan puncak kejayaan industri kapuk di Jawa? Puncaknya adalah tahun 1936-1937 di mana kapuk jawa mampu memenuhi 85 persen kebutuhan dunia.
-
Kapan Balai Yasa Madiun diserahterimakan ke PT Industri Kereta Api? Pada tahun 1981, Balai Yasa Madiun diserah terima dari Perusahan Jawatan Kereta Api (PJKA) ke PT Industri Kereta Api (Persero).
-
Apa yang dimaksud dengan batuan? Batuan merupakan kumpulan mineral. Mineral adalah kristal tunggal yang terdiri dari unsur-unsur seperti silikon, oksigen dan karbon.
-
Bagaimana PT Adaro Indonesia memulai usahanya di bidang pertambangan batubara? Dengan meningkatnya fokus pada batubara, pada tahun 1976 Departemen Pertambangan membagi Kalimantan Timur dan Selatan menjadi 8 blok batubara dan mengundang tender untuk blok-blok tersebut. Perusahaan Pemerintah Spanyol Enadimsa menawar Blok 8 di Kabupaten Tanjung Kalimantan Selatan, karena batu bara diketahui ada di kabupaten tersebut dari singkapan yang dipetakan oleh ahli geologi Belanda pada tahun 1930-an dan dari persimpangan di kedalaman sumur minyak yang dibor oleh Pertamina pada tahun 1960-an.
-
Apa yang terjadi pada perusahaan ban di Cikarang? PT Hung-A Indonesia yang berlokasi di Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi dikabarkan akan menutup seluruh operasional produksi pada awal Ferbruari 2024.Sekitar 1.200 karyawan di perusahaan itu terancam pemutus hubungan kerja (PHK) massal.
Putu menjelaskan, betapa vitalnya peranan industri baja dalam kegiatan pembangunan suatu negara. Di mana baja banyak digunakan sebagai bagian penting dari aktivitas pembangunan fisik.
"Seperti kita masih membangun untuk infrastruktur itu menggunakan baja, industri pembuatan transportasi baik besar maupun kecil juga ada bajanya. Sehingga kita akan kuat dengan industri baja," jelasnya.
Kendati demikian, dia mendorong para direksi perusahaan untuk terus berinovasi dalam menjalankan bisnis di era kebiasaan baru ini. Antara lain dengan lebih memperbanyak aneka produk baja yang dihasilkan.
"Kita harus berbisnis apa yang dibutuhkan orang. Hal ini untuk supaya jangan sampai kita meminta maaf atas keterbatasan produk. Kita harus mau mengupayakan bagaimanapun caranya, beli dari orang juga boleh. Intinya kita jangan turunkan trust kita sebagai pelaku industri baja," imbuhnya.
Lebih jauh, Putu menyambut baik atas peluncuran logo baru Krakatau Steel khususnya dengan nilai dan semangat baru yang memiliki makna Progressive, Collaborative, serta Robust. Perubahan logo ini diharapkan mampu memperkuat pondasi perusahaan yang telah berkiprah selama 50 tahun.
"Inovasi sangat penting dilakukan untuk melahirkan ide-ide baru yang mendukung kinerja perusahaan. Serta tentunya harus dapat memberikan dampak positif bagi bangsa dan negara, khususnya pada industri baja nasional," tukasnya.
Baca juga:
Bos Krakatau Steel: Kita Tak Bisa Berbisnis Seperti Dulu
Kebutuhan Baja di Indonesia Diprediksi Capai 23,34 Juta Ton di 2025
Jelang HUT ke-50, Krakatau Steel Luncurkan Logo Baru
Produksi Baja Ringan, Krakatau Steel Manfaatkan Pabrik Pihak Ketiga
DPR Sepakat Beri Dana Talangan ke Garuda Indonesia dan Krakatau Steel
Optimalkan TKDN, Pertamina Diminta Gunakan Bahan Baku dari Krakatau Steel