Ledakan bom Sarinah surutkan minat investor asing masuk Indonesia
"Saya kira ada dampaknya, tapi dengan berjalan waktu tentu akan berkurang," ucap Menko Rizal.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli, menilai aksi radikal yang terjadi di pusat pemerintahan dan pusat bisnis Indonesia, Jakarta, berpengaruh terhadap minat investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Namun, pengaruh tersebut hanya dalam jangka pendek.
"Saya kira ada dampaknya, tapi dengan berjalan waktu tentu akan berkurang (dampaknya)," ucap Menko Rizal di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (14/1).
Hal ini, menurutnya, sudah terbukti saat peristiwa bom di Hotel JW Marriot beberapa waktu lalu. Kepercayaan investor asing sempat menyusut.
"Kita kan juga pernah mengalami Marriott misalnya, mula-mula memang terasa sekali dampaknya. Apalagi waktu itu ada korbannya orang asing kan. Tapi setelah berapa lama tentu akan berkurang dampaknya," imbuhnya.
Sementara, untuk minat investasi dari investor domestik, Menko Rizal yakin tidak surut. "Saya kira enggak ya," ucap Menko Rizal.
Baca juga:
Kameramen beraksi total tangkap momen mendebarkan bom Sarinah
Ledakan Sarinah, Jokowi minta publik tak sebar spekulasi meresahkan
UPDATE: Ledakan di Sarinah
Jakarta diteror bom, Paloh minta masyarakat tidak takut
9 Korban ledakan & tembakan dibawa ke RSPAD, penjagaan diperketat
Ledakan granat di Sarinah, Jokowi percepat kunjungan di Cirebon
Setelah GrabTaxi, GO-JEK juga beri tumpangan gtatis evakuasi
-
Bagaimana Rizal Ramli mengatasi kesulitan keuangan selama kuliah di ITB? Ketika uangnya sudah terkumpul, Rizal Ramli kemudian kembali ke Bandung dan kemudian melunasi uang muka dan biaya kuliahnya di ITB, dan sisa tabungannya ia pakai untuk biaya keperluan sehari-harinya. Enam bulan kemudian, uang simpanannya habis. Rizal kemudian memutar otak untuk mencari biaya untuk makan dan kuliahnya. Dengan kemampuan bahasa Inggris yang bagus, Rizal kemudian mencoba menjadi penerjemah artikel ilmiah untuk dosen dan mahasiswa. Ia dapat mencukupi kebutuhan hidupnya dan kuliahnya dengan menjadi penerjemah di bantu oleh teman-temannya.Selain menjadi penerjemah, Rizal Ramli juga menjadi pengajar untuk anak-anak ekspatriat yang ada di Bandung sehingga uang kuliahnya dapat selalu tercukupi.
-
Kapan Bahlil memaparkan tentang investasi dan ekonomi? Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memaparkan realisasi investasi dan pertumbuhan ekonomi dalam acara 'Trinegah Political and Economic Outlook 2024', Jakarta, Rabu (31/1).
-
Kapan Rakesh Jhunjhunwala memulai perjalanan investasinya? Dia mulai berinvestasi dengan USD100 atau Rp1,6 juta pada tahun 1985 ketika Indeks Bursa Efek Bombay berada pada angka 150; sekarang diperdagangkan lebih dari 50.000.
-
Mengapa Rizal Ramli dijuluki "Rajawali Ngepret"? Masyarakat Indonesia pasti mengenal Rizal Ramli sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Namun, banyak juga yang mengenal Rizal Ramli sebagai sosok yang kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga dia mendapat julukan baru "Rajawali Ngepret".
-
Bagaimana Rakesh Jhunjhunwala memandang kesalahan dalam berinvestasi? Saya tidak takut membuat kesalahan. Namun, kesalahan saya adalah kesalahan yang dapat saya tanggung. Itu sangat penting, kesalahan akan terjadi, tetapi Anda harus memastikan bahwa Anda melakukannya dalam batas yang dapat Anda tanggung.
-
Kenapa Rakesh Jhunjhunwala menekankan pentingnya penilaian dalam berinvestasi? Saham yang dibeli dengan penilaian yang wajar memiliki peluang yang signifikan untuk naik. Namun, saham yang sedang naik daun dengan penilaian premium dapat menjadi sumber kerugian yang pasti.