Listrik naik, Jero Wacik minta maaf ke masyarakat kelas menengah
Permintaan maaf Jero Wacik juga sebagai sindiran karena masyarakat kelas menengah tak bisa menghemat penggunaan listrik.
Menteri ESDM Jero Wacik memastikan kenaikan tarif listrik untuk daya 1.300 watt mulai berlaku Juli 2014. Seiring dengan kebijakan ini, Jero Wacik punya pesan khusus untuk masyarakat kelas menengah.
"Mohon maaf saudara saudara kelas menengah. Karena kalau listrik murah anda sulit untuk berhemat. Kalau naik sedikit naik biar berhemat," ucap Jero Wacik di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/6).
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Kapan kebakaran tiang listrik terjadi? Insiden terjadi ketika hujan deras tengah mengguyur lokasi tersebut.
-
Kenapa tiang listrik itu terbakar? Diduga, terbakarnya tiang listrik itu dipicu korsleting atau hubungan arus pendek.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Kenapa pemerintah mendorong penggunaan kendaraan listrik? Hal tersebut guna menekan penggunaan bahan bakar fosil, mengurangi emisi karbon, dan mendorong transformasi industri serta mendorong ketahanan energi nasional.
-
Bagaimana cara PLTA Kracak menyalurkan listrik? “Jadi ini listriknya disalurkan ke Bogor, yang saat itu Buitenzorg sedang butuh, terutama untuk penerangan kantor gubernur. Setelah Buitenzorg memiliki penerangan, listrik disalurkan ke Tanjung Priuk untuk operasional Trem dan perkotaan,” kata sang kreator, Jejak Siborik.
Dia menjelaskan, kenaikan tarif listrik diperlukan untuk membantu PLN membangun pembangkit listrik baru.
"Kalau tidak naik darimana PLN dapat duit untuk membangun baru. Membangun listrik baru PLN membutuhkan uang. Saya sedang suasana rapat kerja cukup baik dan mereka DPR dapat menyetujui," tegasnya.
Mulai bulan depan, akan ada 6 jenis pelanggan yang akan mengalami kenaikan tarif listrik. Besarannya berbeda-beda. Pertama, industri golongan I-3 non publik atau non Tbk dengan kenaikan rata rata 11,57 persen yang dilakukan setiap dua bulan mulai Juli 2014 mendatang.
Kedua, listrik rumah tangga golongan R-2 dengan daya 3.500 VA sd 5.500 VA kenaikan bertahap rata rata 5,70 persen. Ketiga untuk pemerintah golongan P2 di atas 200 KvA secara bertahap rata rata 5,36 persen setiap dua bulan.
"Penghematan 3 opsi ini Rp 5,25 triliun. Subsidinya menjadi Rp 90,10 triliun dari awalnya Rp 95,35 triliun," tambahnya.
Pemerintah juga menaikkan tarif listrik rumah tangga dengan golongan R-1 daya 2.200 VA dengan kenaikan rata rata 10,43 persen yang dilakukan tiap dua bulan. Pelanggan rumah tangga golongan R-1 dengan daya 1.300 VA juga mengalami kenaikan rata rata 11,36 persen yang dilakukan setiap dua bulan. Tarif listrik penerangan jalan umum juga naik bertahap sebesar 10,69 persen.
"Kalau semua dari 6 opsi ini maka penghematan akan mencapai Rp 8,51 triliun. Siapapun jadi presiden kedepanya dengan menaikan ini maka subsidi tidak lagi memberatkan. Ini kita lakukan agar tidak memberatkan pemerintah baru," tutupnya.
(mdk/noe)