Luhut targetkan tender proyek kilang mini selesai tahun ini
ESDM menargetkan pada tahun depan, proyek ini mulai dikonstruksi.

Pelaksana tugas (Plt) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan percepatan pada proyek kilang mini. Salah satunya mempercepat lelang pada kilang BBM ini.
"Kilang mini kita harap tahun ini kan ada 7 yang tendernya belum selesai, kita harap bisa selesai," kata Luhut di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (18/8).
Sementara untuk kilang di Tuban dan Bontang, kata Luhut, ESDM menargetkan pada 2017 mendatang sudah memasuki masa konstruksi. Kilang yang akan dibangun oleh PT Pertamina (Persero) ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan BBM nasional sebesar 1,578 juta barel per hari.
"Dan 2 kilang besar itu kita harap tahun depan sudah mulai konstruksi," tandasnya.
Sekedar informasi, Pertamina berencana membangun kilang baru di Tuban dan Bontang. Grass Root Refinery (GRR) West 1 Tuban dijadwalkan akan selesai dibangun pada 2021, GRR East I Bontang pada 2023, dan GRR West 2 serta East 2 Bontang pada 2030.
Untuk GRR Tuban West 1, capital expenditur (Capex) atau investasi yang dibutuhkan adalah sebesar USD 12 - 14 miliar. Kilang ini nantinya akan dibangun dengan kapasitas sebesar 300.000 barel per hari.
Baca juga:
Rapat dengan eselon I, Luhut bahas UU migas hingga Blok Mahakam
Pesan Luhut ke pegawai ESDM: Jangan pernah main politik
Ini alasan pemerintah masih akan teruskan program Arcandra Tahar
Jadi bos di ESDM, ini hal penting yang akan dilakukan Luhut
Menko Luhut: Presiden panggil Arcandra itu untuk kebaikan Indonesia
Bicara dari hati ke hati, Luhut kembali sebut Arcandra orang baik
Soal posisi Menteri ESDM, Golkar serahkan kepada Jokowi