Masyarakat Belum Daftar MyPertamina Jadi Penyebab Antrean Panjang di SPBU
Manager SPBU KM 6,5 Kota Bengkulu, Surya Darnawan mengatakan, banyaknya warga yang belum mendaftar aplikasi MyPertamina menjadi penyebab antrean panjang di SPBU.
PT Pertamina menyatakan distribusi Bahan Bakar Minyak (Bahan Bakar Minyak) berbasis aplikasi My Pertamina menyebabkan antrean panjang di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Bengkulu. Ini disebabkan karena banyak masyarakat belum mendaftar di aplikasi MyPertamina.
Manager SPBU KM 6,5 Kota Bengkulu, Surya Darnawan mengatakan, banyaknya warga yang belum mendaftar aplikasi MyPertamina menjadi penyebab antrean panjang di SPBU.
-
Bagaimana Pertamina dan Kemendag melakukan penyegelan SPBU? Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan didampingi Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo melakukan penyegelan dispenser SPBU 34.41345 Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) Rest Area KM 42, Wanasari, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Kenapa Pertamina Patra Niaga menambah stok di SPBU dan agen LPG? Di seluruh lembaga penyalur baik SPBU dan Agen LPG, stok juga ditambah 2-3 hari dari normal untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi masyarakat.
-
Apa tindakan tegas yang diberikan Pertamina Patra Niaga kepada SPBU nakal? “Kepada SPBU yang melakukan kecurangan telah kami beri sanksi tegas agar kejadian ini tidak terulang lagi," kata Irto.
-
Kenapa Pertamina memprioritaskan program SEB? Ini langkah Pertamina dalam mengimplementasikan ESG (Environmental, Social, and Governance) dan Sustainable Development Goals (SDGs), sekaligus menanamkan kepedulian lingkungan pada generasi muda agar turut aktif berperan untuk mengurangi emisi karbon,” ujar Fadjar.
-
Kapan Pertamina memulai program SEB? Sekolah Energi Berdikari (SEB) yang diinisiasi Pertamina sejak Juni 2023 telah berhasil memberikan edukasi kepada 4.685 siswa untuk mengenal energi bersih.
"Antrean terjadi sejak beberapa waktu lalu dan penyebabnya karena warga belum terdaftar di aplikasi MyPertamina," kata Surya dikutip dari Antara, Selasa (13/9).
Dia menjelaskan, antrean kendaraan di SPBU menjadi kurang kondusif lantaran banyak masyarakat yang baru mulai mendaftar di aplikasi MyPertamina.
Sebab saat ini pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis solar dan pertalite bagi kendaraan roda empat wajib menggunakan aplikasi.
"Hal tersebut dilakukan oleh pemerintah pusat agar penyaluran BBM subsidi tepat sasaran," ujarnya.
Harga BBM Eceran Naik
Selain itu, panjangnya antrean di SPBU dikarenakan harga eceran BBM mengalami kenaikan yaitu Rp12.000 hingga Rp13.000 per liter.
Sementara itu, salah satu sopir angkot Amron mengaku bahwa dirinya mengalami kesulitan saat mendaftar di aplikasi MyPertamina.
"Saya tidak memiliki ponsel yang mendukung menjadi alasan dirinya belum mendaftar di aplikasi," kata Amron.
(mdk/idr)