Menko Luhut Tidak Tahu Ada Anggota DPR Minta Dana CSR Pertamina
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Luhut Binsar Panjaitan mengaku tidak mendapat informasi terkait anggota DPR yang meminta jatah dana CSR Pertamina.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Luhut Binsar Panjaitan mengaku tidak mendapat informasi terkait anggota DPR yang meminta jatah dana CSR Pertamina.
"Oh tidak tahu saya, tanya saja sama yang nagih," kata Luhut di Lobby Hotel Aryaduta, Jakarta, Rabu (5/2).
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Siapa yang menjadi Dirut Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh dunia (The World’s 100 Most Powerful Women) versi Forbes tahun 2023.
-
Bagaimana Dirut Pertamina bisa meraih prestasi ini? Forbes menjelaskan bahwa daftar wanita berpengaruh ditentukan dengan empat metrik utama, yaitu pendapatan, media, dampak, dan lingkup pengaruh.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Di mana Pertamina menyalurkan Pertalite? Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah.
Luhut kembali menegaskan, hingga saat ini dia belum menerima informasi resmi dari Pertamina terkait permintaan anggota DPR saat rapat dengar pendapat pekan lalu.
"Belum ada informasi," Kata luhut sambil bergegas memasuki mobilnya.
Untuk diketahui sebelumnya, Komisi VII DPR menggelar dengan Pertamina (EP) beserta Pertamina Hulu Energi (PHE), membahas strategi masa depan eksplorasi migas di Indonesia, di ruang rapat komisi VII DPR, Jakarta, Selasa, (4/2)
Dalam rapat tersebut sejumlah anggota komisi VII DPR seperti Muhammad Nasir dari fraksi partai Demokrat mempertanyakan kejelasan terkait penyaluran CSR Pertamina terhadap wilayah daerah pilihan anggota dewan.
"Ini kita sudah masuk sidang pertama, pulang ke dapil nggak bawah apa-apa. Jadi kita minta, apa polanya kita buat seperti tahun lalu, bu Dirut?," ujarnya.
Nasir kembali mempertanyakan kinerja sekretaris perusahaan yang dianggap buruk dibandingkan pendahulunya, dengan ketus ia meminta yang bersangkutan mundur.
"Ini corsec (corporate secretary) agak payah, lebih parah dari yang kemarin. Jadi sekali lagi bermasalah, saya minta diganti di corsec, jangan kita yang nyariin dia, dia yang nyariin kita," cetusnya.
Baca juga:
Anggota DPR Sindir Target Lifting Migas 1 Juta Barel per Hari
Cerita Anggota DPR Minta Jatah CSR Pertamina dan Minta Pejabat Dipecat
Cerita Luhut, Indonesia Diremehkan Lantaran Tak Punya Senjata Nuklir
Pertamina Mutakhirkan Data Untuk Pembayaran Kompensasi Korban Tumpahan Minyak
Harga Pertamax Pertamina Turun jadi Rp9.000 per Liter
Penyaluran BBM Subsidi Tepat Sasaran, Pertamina Diminta Kebut Digitalisasi SPBU