Mentan tuding pedagang perantara permainkan harga beras
"Mereka itu hanya mau ambil keuntungan saja di saat masyarakat membeli beras dengan harga tinggi."
Menteri Pertanian Amran Sulaiman menuding sejumlah pihak memainkan harga beras. Itu dilakukan guna mendapat untung besar dengan cara tak benar alias merugikan masyarakat.
"Para pihak tersebut adalah pedagang perantara atau middle men yang selalu mencari kesempatan menyimpan dan melepas beras ke pasar di saat situasi perberasan sedang sulit," katanya saat menghadiri panen raya serentak tujuh provinsi yang dipusatkan di Cilacap, Jawa Tengah, seperti diberitakan Antara, Senin (29/2).
-
Bagaimana dampak kemarau panjang terhadap harga beras? Produksi sawah petani terancam gagal karena hal ini.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Bagaimana Kementan menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan? Wamentan Harvick mengatakan, ketahanan pangan berpengaruh pada kedaulatan pangan yang sudah menjadi perhatian oleh Presiden Joko Widodo. Meski demikian, ia menyebut stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan harus tetap dijaga.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
Tujuh provinsi tersebut adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara. Kemudian, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan.
Menurut Mentan, para pedagang perantara tersebut tak memiliki niat menstabilkan harga beras. Mereka hanya mau melepas beras di saat harga kebutuhan pokok itu mengalami kenaikan.
"Mereka itu hanya mau ambil keuntungan saja di saat masyarakat membeli beras dengan harga tinggi," katanya.
Hal tersebut terjadi saat ini. Dimana, stok beras melimpah di sejumlah pasar. Alhasil, minggu pertam Februari, harga beras Rp 13.344 per kilogram. Turun menjadi Rp 7.500-Rp 10.000 per kilogram pada minggu selanjutnya.
"Ini anomali yang tak pernah terjadi dalam lima sampai 10 tahun. Ini juga menunjukkan kalau produksi beras nasional meningkat," kata Amran.
Mentan menegaskan tidak akan menyerah menghadapi mafia pangan yang selama ini dinilai merusak tatanan pertanian. Saat ini, katanya, para mafia alami kerugian lantaran Indonesia yang biasanya alami paceklik kini tengah panen raya.
"Kami ubah pola tanam sehingga tak ada lahan tidur, karena begitu panen selesai dimulai lagi musim tanam. Ini mengakibatkan produksi padi akan berlanjut terus sehingga tak ada kelangkaan beras."
Baca juga:
Mentan sebut ada pihak bermain harga beras demi keuntungan pribadi
Pasokan beras mendadak naik, Amran curiga permainan kartel
Per 23 Februari, harga beras RI termurah ketimbang 3 negara tetangga
Pemerintah pastikan Bulog kontrol harga 3 komoditas pangan
Produsen beras ini kembangkan sistem irigasi mikro unik di Palembang