Menteri Rini target holding BUMN rumah sakit terbentuk akhir tahun
Menteri Rini meminta Pertamedika IHC dan perusahaan BUMN lebih aktif mengajak seluruh rumah sakit milik BUMN di Indonesia tergabung dalam satu wadah. Hal tersebut untuk mempermudah koordinasi dalam melakukan fungsi pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyaksikan penandatanganan MoU Pertamedika IHC (Indonesia Healthcare Corporation) dengan anak perusahaan BUMN terkait layanan kesehatan. Penandatanganan MoU tersebut sebagai tindak lanjut surat Menteri Badan Usaha Milik BUMN tanggal 21 Desember 2016 No. 736/MBU12/2016 perihal Pembentukan Holding Rumah Sakit BUMN.
"Holding company dari pelayanan kesehatan untuk BUMN sebetulnya memang sudah cukup lama dipikirkan kementerian BUMN. Bagaimana pelayanan kesehatan yang diberikan oleh BUMN maupun anak BUMN ini dapat diseragamkan. Dapat dioptimalkan untuk kebutuhan karyawan BUMN maupun masyarakat luas dan memberikan pelayanan terbaik," ujar Rini di Kantornya, Jakarta, Selasa (20/6).
-
Apa pekerjaan sampingan yang dilakukan Sus Rini? Ternyata, Sus Rini yang kini semakin kaya adalah karena penghasilannya sebagai afiliasi di beberapa platform e-commerce.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Siapa yang memimpin Rumah BUMN BRI Yogyakarta? Koordinator Rumah BUMN BRI Yogyakarta S. Condro Rini (34) sangat menyadari bahwa UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, mendorong pelaku UMKM untuk terus maju dan berkembang salah satunya lewat Rumah BUMN, merupakan pekerjaan besar dan mulia.
-
Di mana pemakaman Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto dilaksanakan? Alm Bom Soerjanto dimakamkan dengan cara militer di pemakaman Al-Azhar Memorial, Karawang.
-
Apa usia Bumi? Dilaporkan ScienceFocus, Jumat (7/7), faktanya Bumi telah berusia 4,54 miliar tahun.
-
Siapa yang memerankan Rimbi di sinetron Ronaldowati? Rimbi, gadis kecil berbakat capuera dengan rambut kriwil, bertransformasi menjadi Alhan yang dewasa dan memesona setelah 15 tahun.
Rini mengatakan saat ini masih banyak rumah sakit BUMN yang berjalan sendiri-sendiri. Ini merupakan tantangan bagi Pertamedika IHC bersama anak perusahaan BUMN untuk mengkoordinir semua rumah sakit agar bersama-sama memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Layanan rumah sakit adalah layanan dasar. BUMN kalau laporannya ada 78 rumah sakit yang tersebar dengan akreditas kesehatan beragam. BUMN harus memberi yang terbaik kepada masyarakat. Kalau saya mendengar ada yang belum ikut, terus terang saya merasa sedikit sedih," jelasnya.
Untuk itu, Menteri Rini meminta Pertamedika IHC dan perusahaan BUMN lebih aktif mengajak seluruh rumah sakit milik BUMN di Indonesia tergabung dalam satu wadah. Hal tersebut untuk mempermudah koordinasi dalam melakukan fungsi pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
"Saya tidak mau lihat lagi ada yang tidak ikut. Sebelum akhir tahun semuanya sudah harus masuk. Saya minta dukungan Menkes agar semua itu terjadi. Kalau kita melakukan fungsi kita dengan baik, saya yakin kita bisa membantu pelayanan kesehatan masyarakat luas," pungkasnya.
Adapun 10 perusahaan dan lembaga yang menandatangani MoU antara lain sebagai berikut:
1. PT Garuda Indonesia dalam alih kelola 4 buah klinik milik garuda menjadi IHC Group.
2. PT Telkom Medika yang membawahi 24 Klinik di Jakarta dan Bandung di mana mereka semua masuk dalam IHC Group dan merujuk ke RSPP sebagai Center of Referral.
3. Kepala PPSDM Depkes untuk distribusi Dokter Spesialis ke RS BUMN di daerah.
4. PT Ad Medika selaku Third party Administrator untuk seluruh pengelolaan Managed Care BUMN.
5. PT In Health sebagai Asuransi untuk pembayaran top up sistem pelayanan kesehatan karyawan BUMN.
6. Bank BTN untuk persetujuan prinsip kredit biaya pembangunan RS baru di Medan, Solo dan juga Aksi Korporasi dalam rencana akuisisi RS BUMN serta bridging dana operasional RS BUMN yang kesulitan Cashflow dengan bunga dan persyaratan yang lebih ringan.
7. KONI untuk kerjasama memberikan pelayanan kesehatan selama Asian games 2018 di palembang dan semua event yang diselenggarakan KONI, kita sebagai provider dan atas budget Pemerintah.
8. Kimia Farma untuk kerjasama pemberian harga obat terbaik di seluruh lndonesia untuk IHC Group dan join pengelolaan seluruh Klinik milik Kimia Farma dengan IHC Group serta menjadikan seluruh RS IHC Group sebagai rujukan utama pasien yang berobat di Klinik Kimia Farma;
9. Wijaya Karya / Wika sebagai Investor dan developer perencanaan dan pembangunan RS IHC Group;
10. PT Telekomunikasi lndonesia Tbk untuk kerjasama di bidang Digitalisasi dan penggunaan ICT (lnformation & Communication Technologi) untuk jaringan infrastruktur sistem informasi RS BUMN IHC Member.
Baca juga:
Soal holding migas, Pertagas disarankan dijual ke PGN
PP 72 Tahun 2016 jadi rujukan perbesar skala BUMN hadapi globalisasi
Saran Bank Dunia untuk industri gas RI, termasuk merger PGN-Pertagas
Tahun lalu rugi Rp 604 M, PTPN III catat laba Rp 488 M per April
Pertagas: Proyek Duri-Dumai jadi ujian pembentukan holding migas
Gugatan PP 72 ditolak MA, ini langkah Kahmi kawal penolakan holding