Nasib Pembangunan Kilang Tuban Usai Rusia Perang dengan Ukraina
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji menyampaikan, ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina tak mempengaruhi kerja sama Indonesia dan Rusia dalam pembangunan Kilang Grass Root Refinery (GRR) Tuban di Jawa Timur. Menurutnya, proyek itu tetap berjalan sesuai rencana.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Tutuka Ariadji menyampaikan, ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina tak mempengaruhi kerja sama Indonesia dan Rusia dalam pembangunan Kilang Grass Root Refinery (GRR) Tuban di Jawa Timur. Menurutnya, proyek itu tetap berjalan sesuai rencana.
"Kita belum melihat pengaruh ini terhadap proyek Rosneft di Tuban," ungkap Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji dalam pernyataannya, Sabtu (26/2).
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Kapan Pertamina merayakan HUT ke-66? HUT Ke-66: Pertamina Lakukan Tiga Strategi Rencana Jangka Panjang PT Pertamina (Persero) menggelar kegiatan puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66, di Grha Pertamina, Jakarta (11/12/2023).
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Kapan Perang Kamang terjadi? Perang Belasting yang berlangsung di Kamang ini kemudian disebut juga dengan peristiwa Perang Kamang yang terjadi sekira tahun 1908.
Kilang Tuban merupakan proyek kerja sama antara PT Pertamina (Persero) dengan perusahaan Rusia, Rosneft. Kilang ini dibangun dengan kapasitas pengolahan sebesar 300 ribu barel per hari yang akan menghasilkan 30 juta liter BBM per hari untuk jenis gasoline dan diesel. Selain itu, akan dihasilkan pula 4 juta liter avtur per hari serta produksi petrokimia sebesar 4,25 juta ton per tahun.
Tutuka menilai komitmen Rosneft terhadap proyek Kilang Tuban cukup baik. Diakuinya, tahapan untuk pembangunan kilang tersebut terbilang panjang. Saat ini masih dalam tahap studi dan pembebasan lahan, sesuai dengan target yang ditetapkan.
"Progresnya saya rasa cukup baik, sesuai dengan target dan ini dilihat baik oleh Rusia bahwa kita mengerjakan ini dengan kerja sama yang baik," tegas Tutuka.
Proyek Strategis
Proyek Kilang Tuban merupakan proyek yang sangat strategis karena pembangunan kilang minyak akan terintegrasi dengan petrokimia. Pembangunan kilang bertujuan mewujudkan ketahanan energi nasional, memenuhi kebutuhan dalam negeri serta mengurangi impor.
Dalam rangka mendukung terlaksananya Proyek Kilang Tuban, Pemerintah memberikan penugasan kepada PT Pertamina (Persero) melalui Kepmen ESDM Nomor 807 Tahun 2016 tentang Penugasan kepada PT Pertamina (Persero) dalam Pembangunan dan Pengoperasian Kilang Minyak di Tuban, Jawa Timur.
Selain itu, pemerintah juga telah memberikan alokasi gas domestik dan fasilitasi untuk memberi kemudahan perizinan.
(mdk/bim)