Pemerintah Disebut Sulit Lakukan Sinkronisasi Data Penerima Bansos
Pengamat Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmi Radhi menilai sulit bagi pemerintah melakukan sinkronisasi data. Sebab pendataan yang dilakukan pemerintah dari berbagai lembaga seringnya berbeda-beda.
Pengamat Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmi Radhi menilai sulit bagi pemerintah melakukan sinkronisasi data. Sebab pendataan yang dilakukan pemerintah dari berbagai lembaga seringnya berbeda-beda.
"Kita punya data dari Kementerian Sosial, Kantor Kepresidenan dan data PLN ini enggak pernah sama," kata Fahmi dalam diskusi FMB 9 bertamu: Apa Kabar Program Subsidi Listrik, Jakarta, Rabu (14/4).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Mengapa Banyuwangi berfokus pada pengumpulan data digital? “Di sini kita bisa melihat by name by addres berapa jumlah warga miskin ekstrem, balita stunting, demografi penduduk, dan data-data lainnya. Ini akan terus dikembangkan dan dilengkapi dengan data-data lainnya,” terang Ipuk.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang dilakukan Bunda Corla saat tiba di Indonesia? Salah satu yang dilakukan Bunda Corla setiba di Indonesia adalah melakukan operasi plastik.
Pembaharuan data pun tidak pernah dilakukan. Tak heran rencana penarikan subsidi gas LPG 3 kilo gram yang diserahkan langsung pada masyarakat yang membutuhkan tidak pernah terlaksana. "Di subsidi LPG 3 kilogram ini mau diserahkan ke Departemen Sosial tidak pernah terlaksana," kata dia.
Untuk itu, dari berbagai subsidi yang diberikan pemerintah, Fahmi menilai subsidi tagihan listrik menjadi yang paling efektif. Sebab pendataan yang dilakukan sesuai dengan pemakaian listrik masyarakat.
"Jadi saya kira yang dilakukan PLN ini sudah sangat tepat dan prosesnya cepat," kata dia.
Stimulus yang diberikan pemerintah pada dasarnya memiliki dua tujuan yakni mengurangi beban masyarakat dan mendorong tingkat konsumsi. Dalam program subsidi tagihan listrik, dua tujuan tersebut telah dilakukan meski hasilnya belum begitu maksimal. Sebab tingkat konsumsi masyarakat masih rendah.
Namun demikian, Pemerintah tidak bisa memberikan stimulus dalam jangka panjang. Pada kondisi tertentu masyarakat juga harus membantu dengan mengurangi beban pengeluaran pemerintah.
"Stimulus ini tidak bisa dilakukan selamanya," kata dia.
Pada saatnya, stimulus ini harus dikurangi secara bertahap. Pengurangan stimulus tersebut juga harus dikomunikasikan kepada masyarakat agar tidak muncul permasalahan baru.
Baca juga:
Berkas Perkara Dilimpahkan ke Pengadilan, Juliari Batubara Segera Disidang
MPR Minta Mensos Lanjutkan Kebijakan Bantuan Sosial Tunai
Cegah Korupsi Bansos, Mensos akan Buka Data Penerima Bantuan dalam Waktu Dekat
Pejabat Kemensos Minta Pengusaha Bayar Fee Bansos di Muka, Ancam Tak Dapat Paket Lagi
Penyuap Juliari Ceritakan Kesaktian Sosok Penentu Paket Bansos Covid
Penyuap Juliari Batubara Akui Ada Istilah Bina Lingkungan