Pemerintah Perpanjang Penyaluran Subsidi Kuota Hingga Desember 2021
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah akan memperpanjang subsidi kuota internet bagi siswa dan tenaga pendidik hingga Desember 2021. Seperti diketahui, pemberian subsidi ini selesai pada Mei 2021 lalu.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah akan memperpanjang subsidi kuota internet bagi siswa dan tenaga pendidik hingga Desember 2021. Seperti diketahui, pemberian subsidi ini selesai pada Mei 2021 lalu.
Dia menerangkan, akan mengalokasikan tambahan Rp 5,54 triliun bagi 38,1 juta penerima yang terdiri dari siswa, orang tua siswa, dan tenaga pendidik.
-
Bagaimana Banyuwangi menjaga inflasi? Salah satu programnya adalah menjamin ketersediaan bahan pangan melalui intervensi kepada petani hingga perbaikan jalan yang menjadi akses distribusi hasil pertanian.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Kenapa Banyuwangi mendapatkan insentif lagi? Ini merupakan kali kedua mereka mendapatkan insentif karena dinilai sukses menekan laju inflasi serta mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
-
Siapa yang menyerahkan insentif tersebut kepada Banyuwangi? Insentif tersebut diserahkan langsung Menteri Keuangan, Sri Mulyani, kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Jakarta, Senin (6/11).
-
Apa komoditas pertanian unggulan yang sedang dikembangkan di Banyuwangi? Pemkab Banyuwangi terus memacu produksi potensi pertanian, terutama komoditas yang banyak diminati pasar. Salah satunya pisang cavendish atau ambon putih.
"Ini akan ditambah Rp 5,54 triliun, dari yang sudah dialokasikan sebelumnya sebesar Rp 3 triliun," katanya dalam konferensi pers evaluasi PPKM Darurat, ditulis Minggu (18/7).
Dia menjelaskan, dalam pelaksanaannya akan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama kendati menyangkut seluruh sektor pendidikan, termasuk sekolah keagamaan, madrasah, dan pesantren.
"Jadi kami akan bersama kementerian pendidikan dan kementerian agama karena ini menyangkut semua sekolah termasuk sekolah keagamaan, madrasah, pesantren, ada 38,1 juta siswa dan tenaga pendidik," katanya.
Target penerima subsidi kuota tersebut mencakup empat sektor yakni, Pendidikan Anak Usia Dini sebesar 20GB per orang, kemudian siswa dengan 35GB per orang. Lalu, mahasiswa mendapatkan 50GB per orang, serta guru atau dosen sebesar 42 GB per orang. Dengan aturan harga kuota per gigabyte sebesar Rp 2.750.
Reporter: Arief Rahman H
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Hari ini, Bulog Mulai Salurkan Bantuan Beras PPKM 10 Kg ke KPM
Polri Bagikan Paket Sembako ke Buruh Cuci dan Pemulung Terdampak PPKM Darurat
Gerindra Minta Pemerintah Segera Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak PPKM
Diskon Tarif Listrik Diperpanjang Hingga Akhir 2021, Anggaran Ditambah Rp 1,91 T
Pemerintah Tambah Dana Bansos Rp39,19 T, ini Penggunaannya