Pengamat soal Erick Thohir Tutup 7 BUMN: Ciptakan Daya Saing dan Produktivitas
Pengamat BUMN Universitas Indonesia, Toto Pranoto menilai rencana penutupan 7 BUMN merupakan langkah yang tepat. Sebab, 7 BUMN itu memang sudah berhenti beroperasi.
Menteri BUMN, Erick Thohir berencana akan membubarkan tujuh perusahaan pelat merah. Tujuannya sebagai antisipasi perubahan model bisnis saat masa covid-19 dan pasca Covid-19.
Pengamat BUMN Universitas Indonesia, Toto Pranoto menilai rencana penutupan 7 BUMN merupakan langkah yang tepat. Sebab, 7 BUMN itu memang sudah berhenti beroperasi.
-
Siapa yang menuding Erick Thohir sering mengganti direksi dan komisaris di BUMN? Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang diungkapkan Erick Thohir terkait performa Timnas Indonesia? "Kami lebih banyak bertahan. Serangan balik kami belum optimal. Mungkin perlu lebih banyak latihan ke depannya," ungkap Erick Thohir kepada para wartawan.
"Penutupan 7 BUMN ini sudah direncanakan sejak era Menteri BUMN Rini Sumarno. Sebagian dari 7 BUMN ini bahkan sudah berhenti beroperasi sejak beberapa tahun lalu, seperti Merpati Nusantara Airlines , Kertas Kraft Aceh," kata Toto kepada Liputan6.com, Jumat (24/9/2021).
Di sisi lain, menurutnya sebagian BUMN lainnya sudah dalam kelolaan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA), seperti PT Industri Sandang Nusantara.
"Jadi prinsipnya BUMN yang produk atau jasanya sudah sunset (banyak produk substitusi dari kompetitor) dan kondisi kesehatan sudah buruk (merugi) maka opsi likuidasi sangat terbuka," ujarnya.
Dia berharap, dengan dilakukannya penutupan beberapa BUMN bisa menciptakan daya saing dan produktivitas yang lebih kuat jika BUMN-nya sedikit, sehingga pengelolaannya bisa lebih baik.
"Ke depan Indonesia akan punya lebih sedikit BUMN tapi mereka memiliki daya saing dan produktivitas yang lebih kuat," tegasnya.
Tujuh perusahaan yang akan dibubarkan Menteri Erick di antaranya;
1. PT Industri Gelas (Persero)
2. PT Merpati Nusantara Airlines (Persero)
3. PT Kertas Leces (Persero)
4. PT Istaka Karya (Persero)
5. PT Kertas Kraft Aceh (Persero)
6. PT Industri Sandang Nusantara (Persero)
7. PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero).
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Erick Thohir akan Tutup 7 BUMN Tak Beroperasi, Termasuk Merpati Airlines
Hasil RUPSLB: PT PP Presisi Rombak Susunan Pengurus Perusahaan
PLN Gandeng Jasindo Asuransikan Aset Senilai USD 25 Miliar
Wamen BUMN: Holding Ultra Mikro Miliki Data yang Lebih Baik untuk Penyaluran Bansos
Berantas Pinjol Ilegal, Holding Ultra Mikro Bakal Miliki Produk Kredit Harian
Pemerintah Kaji Pegadaian Menjadi Bank Bullion, Pertama di Indonesia