Pengusaha mulai waspadai tahun politik 2018
"Tahun politik buat pengusaha adalah tahun yang menurut saya harus waspada. Artinya, pasti ada semacam was-was, kehati-hatian siapa nanti yang akan memimpin, kalau memimpin dia akan melakukan (kebijakan) apa," ujar Benny.
Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bidang Perdagangan, Benny Soetrisno mengingatkan para pengusaha untuk mewaspadai tahun politik di 2018. Sebab, pemimpin yang terpilih nantinya akan berpengaruh bagi jalannya perekonomian, termasuk mengenai kebijakan ekonomi yang akan diambil.
"Tahun politik buat pengusaha adalah tahun yang menurut saya harus waspada. Artinya, pasti ada semacam was-was, kehati-hatian siapa nanti yang akan memimpin, kalau memimpin dia akan melakukan (kebijakan) apa," ujar Benny di Hotel Aryaduta, Jakarta, Kamis (30/11)
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
-
Mengapa Pilkada Serentak diadakan? Ketentuan ini diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan pemilihan, serta mengurangi biaya penyelenggaraan.
-
Kapan Pilkada Serentak pertama kali dilaksanakan di Indonesia? Pilkada Serentak pertama kali dalam cakupan nasional di Indonesia dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015.
Namun demikian, pengusaha diimbau harus tetap menjalankan roda perekonomian agar tetap berjalan sebagaimana mestinya. Selain itu, pengusaha juga harus cerdas manfaatkan momentum yang ada.
"Pengusaha enggak ada wait and see, kami kerja terus, tetapi harus waspada. Ini kesempatan juga, aktivitas politik menghela aktivitas ekonomi. Misalnya orang kampanye, butuh banner, tempat logistik, minuman pasti laku," jelasnya.
Benny berharap pada tahun tersebut bukan hanya konsumsi yang meningkat, namun investasi dan ekspor juga harus mengalami peningkatan. "Kami berharap tidak hanya konsumsi yang naik, tetapi investasi dan ekspornya juga," tandasnya.
Baca juga:
Pengusaha kritik penetapan UMP berdasarkan pertumbuhan ekonomi nasional
Jokowi minta anggota Kadin tak nyambi jadi politikus
Pengusaha prediksi penerimaan pajak tahun ini hanya 85 persen dari target
Kunci wujudkan Indonesia jadi negara maju di 2045 versi pengusaha
Kadin sebut pengusaha tak keberatan dengan kenaikan UMP