Pengusaha rumah makan gunakan elpiji subsidi, Pertamina sanksi pangkalan dan agen
Area Manager Communication & Relations PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Wilayah Jawa Bagian Tengah dan DIY, Andar Titi Lestari, mengatakan sanksi yang akan dijatuhkan kepada agen dan pangkalan berupa sanksi ringan, sedang bahkan sampai dengan pemutusan hubungan usaha (PHU).
PT Pertamina akan memberikan sanksi tegas kepada pangkalan dan agen yang menjual elpiji 3 kilogram (Kg) kepada pengusaha yang tak berhak menerima subsidi. Ancaman tersebut muncul usai penemuan ratusan tabung 3 Kg yang digunakan pengusaha rumah makan di Solo, kemarin.
Berdasarkan hasil sidak tim gabungan Pertamina, Satpol PP, Pemkot Solo dan Hiswana Migas, Kamis kemarin, ditemukan 146 tabung gas elpiji bersubsidi yang salah sasaran. Pertamina mengganti tabung tersebut dengan bright gas 5,5 Kg sebanyak 75 tabung.
-
Kapan Pertamina menambahkan pasokan LPG 3 kg? Pertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Berapa banyak LPG 3 kg yang ditambahkan Pertamina? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Bagaimana Pertamina memastikan pasokan LPG 3 kg aman? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari. “Pertamina terus memonitor kebutuhan LPG 3 Kg hingga akhir Lebaran dan kita lakukan penambahan ke daerah yang memang membutuhkan” ujar Irto.
-
Kapan Pertamina Patra Niaga mulai menjalankan Subsidi Tepat untuk LPG 3 Kg? “Dalam memastikan penyaluran subsidi energi khususnya BBM dan LPG, Pertamina Patra Niaga melakukan beberapa inovasi, yang utama melalui program digitalisasi. Sudah berjalan dan terus kami evaluasi adalah Program Subsidi Tepat untuk JBT Solar dan mulai awal tahun ini dijalankan Subsidi Tepat LPG 3 Kg,” terang Riva.
-
Bagaimana Pertamina Patra Niaga memastikan penyaluran LPG Subsidi 3 Kg tepat sasaran? “LPG dipastikan meningkat, jadi sangat perlu diantisipasi karena Tahun Baru pasti akan banyak perayaan. Selain memastikan stok, untuk LPG Subsidi 3 Kg juga perlu dipastikan penyalurannya tepat, dan kami juga melakukan kerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk pengawasan penyaluran LPG Subsidi ini,” lanjut Arya.
Area Manager Communication & Relations PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Wilayah Jawa Bagian Tengah dan DIY, Andar Titi Lestari, mengatakan sanksi yang akan dijatuhkan kepada agen dan pangkalan berupa sanksi ringan, sedang bahkan sampai dengan pemutusan hubungan usaha (PHU).
"Kalau ada pangkalan atau agen yang mengirimkan langsung elpiji 3 Kg ke rumah makan besar akan kami berikan sanksi. Sanksinya bisa sampai dengan PHU. Ini kita lakukan agar pangkalan dan agen tidak main-main lagi dalam pendistribusian elpiji 3 Kg," ujar Andar, Jumat (28/9).
Andar mengemukakan selama ini Pertamina sudah memasok elpiji bersubsidi tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat Solo. Namun, jumlah tersebut ternyata masih tidak cukup. Berdasarkan hasil sidak diketahui banyak warung makan beromzet besar yang menggunakan elpiji yang seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu itu.
"Mudah-mudahan dengan hasil ini, pihak agen maupun pangkalan bisa menyalurkan gas elpiji lebih tepat sasaran. Hanya untuk mereka yang pantas mendapatkannya, sesuai dengan tulisan yakni hanya untuk masyarakat miskin," tegasnya.
Sementara itu, berdasarkan dari hasil Sidak di 11 warung kuliner di Solo, tim monitoring menemukan 146 tabung elpiji 3 kg yang salah sasaran. Yakni di Warung Purwo, Soto Setabelan, Bakso Idola, Ayam Keprabon, Sate Kambing pak Manto, Tahu kupat Solo, Sate Kambing Mandra, Tahu kupat Sidomampir, bubur ayam Jakarta, RM Canton dan warung Tahu kupat Mbak Ida.
"Kami bersinergi agar peruntukan barang bersubsidi dapat tepat sasaran. Kami juga berharap kesadaran para pelaku usaha untuk bangga menggunakan barang non subsidi juga dapat meningkat," tuturnya.
Baca juga:
Pengusaha rumah makan diimbau tak gunakan tabung gas 3 kg
Tiga pria di Bogor oplos elpiji 3 kg lalu dijual ke Cileungsi & Bekasi
Ini lokasi penjualan Bright Gas 3 Kg murah menyambut Hari Pelanggan Nasional
ESDM rumuskan formula baru, harga LPG bisa lebih murah
Harga elpiji 3 Kg subsidi dijual Rp 50.000 per tabung di Palu
Pelaku usaha kedapatan gunakan 756 tabung gas LPG 3 Kg subsidi
Pertamina tambah pasokan elpiji di Jakarta, Jabar dan Banten