Pertahankan Pangsa Pasar KPR, BTN Gelar Sederet Terobosan
Direktur Utama Bank BTN, Pahala Nugraha Mansury mengatakan, hingga kini Bank BTN masih menjadi pemimpin pasar di Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan pangsa hampir 40 persen. Di segmen KPR Subsidi, Bank BTN pun memimpin pasar dengan pangsa sebesar 89 persen.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN berkomitmen untuk mempermudah akses masyarakat Indonesia akan kepemilikan rumah dengan proses yang mudah dan cepat. Langkah strategis ini demi meningkatkan penyaluran kredit dan mempertahankan pangsa pasar BTN.
Direktur Utama Bank BTN, Pahala Nugraha Mansury mengatakan, hingga kini Bank BTN masih menjadi pemimpin pasar di Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan pangsa hampir 40 persen. Di segmen KPR Subsidi, Bank BTN pun memimpin pasar dengan pangsa sebesar 89 persen.
-
KPR Kilat BRI itu apa? Sebagai informasi, program KPR Kilat BRI adalah pembiayaan KPR BRI dengan jangka waktu pendek sampai dengan 5 tahun.
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Apa tujuan utama dari KPR BRI? Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BRI adalah salah satu solusi bagi calon pemilik rumah untuk mewujudkan impian miliki hunian idaman mereka, terutama bagi kalangan milenial dan Gen Z.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
"Kami akan memberikan promo bunga sebesar 4,17 persen dengan bebas bayar pokok dan tenor kredit hingga 30 tahun selama 45 hari masa pameran IPEX Virtual. Kami akan terus menggali berbagai kemudahan agar semakin banyak masyarakat Indonesia dapat memiliki rumah," kata Pahala dalam webinar Gampang Lho Punya Rumah di Jakarta, Jumat (14/8).
Selain sebagai lembaga pembiayaan, Bank BTN juga berperan sebagai inisiator dan integrator. Fungsi tersebut dilaksanakan Bank BTN dengan membangun kerja sama antar institusi dalam mengembangkan ekosistem perumahan. Tercatat, emiten bersandi saham BBTN tersebut telah memiliki lebih dari 5.000 mitra pengembang.
BTN sendiri memiliki varian kredit bagi para pengembang mulai dari kredit konstruksi, kredit kepemilikan lahan, dan modal kerja. Untuk segmen KPR, Bank BTN juga memberikan beragam kredit seperti KPR Gaeess for Millennials, KPR Zero, dan KPR Mikro.
Perseroan juga memiliki kredit bagi kalangan informal berupa KPR berbasis komunitas. Hingga kini, komunitas yang telah mengakses fasilitas tersebut yakni tukang cukur, ojek online, hingga supir taksi.
Sementara di era pandemic covid-19, BTN memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengakses KPR melalui digital. Digitalisasi dilakukan dengan mengembangkan digital channel Bank BTN.
"Bank BTN juga berperan sebagai pusat informasi dan keahlian untuk mengembangkan ekosistem perumahan yang berkelanjutan. Perseroan memiliki Housing Finance Center untuk menciptakan pengembang-pengembang berkualitas yang bermanfaat guna mendorong percepatan program sejuta rumah," paparnya.
Gelar Pameran
Pahala menambahkan, Bank BTN juga akan menggelar pameran Indonesia Property Expo (IPEX) Virtual 4D 2020 mulai 22 Agustus hingga 30 September mendatang. Melalui pameran virtual yang dapat diakses lewat ipex.btnproperti.co.id tersebut, masyarakat Indonesia dapat mengakses ratusan proyek perumahan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan berbagai strategi tersebut, Bank BTN telah memberikan kontribusi untuk program Sejuta Rumah mencapai lebih dari 60 persen per tahunnya. Persentase tersebut setara dengan 736 ribu unit rumah.
"Kami terus berinovasi untuk dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam menyukseskan program Sejuta Rumah. Dengan pembangunan perumahan dan tersalurnya kredit ke sektor perumahan dan masyarakat, maka ekonomi akan bergerak dan ini akan membantu ekonomi nasional bergerak untuk kembali bangkit," imbuhnya.