Pertamina Bangun 18 SPBU di Tol Trans Jawa, Selesai Sebelum Mudik Lebaran
PT Pertamina membangun 18 SPBU permanen yang direncanakan selesai sebelum saat puncak mudik Lebaran 2019. SPBU tersebut melengkapi 32 SPBU yang sudah beroperasi saat ini. Perseroan juga menambah 6 titik layanan BBM sementara yakni di KM 275 A, KM 379 A, KM 391 A, KM 282 B, KM 360 B dan KM 626 A.
PT Pertamina membangun 18 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) permanen yang direncanakan selesai sebelum saat puncak mudik Lebaran 2019. SPBU tersebut melengkapi 32 SPBU yang sudah beroperasi saat ini.
Direktur Pemasaran Ritel PT Pertamina (Persero) Mas’ud Khamid mengatakan, selain SPBU permanen, perseroan juga menambah 6 titik layanan BBM sementara yakni di KM 275 A, KM 379 A, KM 391 A, KM 282 B, KM 360 B dan KM 626 A.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Bagaimana Pertamina dan Kemendag melakukan penyegelan SPBU? Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan didampingi Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo melakukan penyegelan dispenser SPBU 34.41345 Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) Rest Area KM 42, Wanasari, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat.
-
Kenapa Pertamina menyegel SPBU di rest area KM 42 Tol Japek? Penyegelan ini merupakan tindak lanjut dari hasil pengecekan lapangan oleh petugas Direktorat Metrologi Kementerian Perdagangan Indonesia dalam rangka persiapan Satgas Ramadan & Idul Fitri (RAFI) 2024, dimana diduga ditemukan alat tambahan berupa switch/jumper pada 3 dispenser SPBU tersebut.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Apa tindakan tegas yang diberikan Pertamina Patra Niaga kepada SPBU nakal? “Kepada SPBU yang melakukan kecurangan telah kami beri sanksi tegas agar kejadian ini tidak terulang lagi," kata Irto.
-
Kenapa Pertamina Patra Niaga menambah stok di SPBU dan agen LPG? Di seluruh lembaga penyalur baik SPBU dan Agen LPG, stok juga ditambah 2-3 hari dari normal untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi masyarakat.
"Pertamina akan terus memberikan pelayanan terbaik, termasuk di sepanjang jalur tol Trans Jawa dengan mengoptimalkan SPBU yang ada, dan membangun SPBU baru," terang Mas'ud dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (17/2).
Adapun rencana penambahan titik SPBU di Jalur Tol antara Merak hingga Pasuruan yang akan dibangun pada tahun ini yakni KM 260 B, KM 282 B, KM 287 A ruas Pejagan–Pemalang, KM 324 A, KM 339 B, KM 344 A Pemalang–Batang, KM 360 B, KM 378 A, 360 B Semarang–Batang, KM 519 A, KM 519 B, KM 575 A, 575 B Solo–Ngawi, KM 626 A, KM 626 B Ngawi–Kertosono, KM 725 A Surabaya–Mojokerto, KM 64 A dan KM 64 B Gempol–Pasuruan.
Mas’ud mengatakan layanan BBM tambahan ini beroperasi dari jam 06.00 hingga jam 20.00 setiap hari mulai tanggal 17 Februari 2019 dan menyediakan produk BBM diantaranya Pertamax, Biosolar, Dexlite dan Pertamina Dex.
Pada 2018 lalu, Pertamina telah merencanakan pembangunan layanan BBM berupa SPBU di Jalur Tol Trans Jawa. Langkah ini didahului oleh perjanjian kerjasama dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero) dan nota kesepahaman dengan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Baca juga:
Lewat Tol Trans Jawa Dapat Diskon 15 Persen, ini Aturannya
Pengerjaan 3 Simpang Susun Tol Solo-Ngawi Masih Terkendala
Komisi VI DPR Nilai Tarif Tol Solo-Ngawi Mahal & Belum Mampu Berikan Nilai Tambah
Tarif Tol Trans Jawa Dinilai Mahal, Wapres JK Persilakan Lewat Jalur Biasa
Subsidi Silang, Skema Pemerintah Turunkan Tarif Tol Trans Jawa
Menteri PUPR: Ada Banyak Hal Dipertimbangkan Dalam Penurunan Tarif Tol Trans Jawa
Inilah Daftar Tarif Jalan Tol Indonesia di Atas Rp 50 Ribu, Mahalkah?