Perusahaan ini ajak pemulung dan warga kelola sampah jadi listrik
PT Citra Metrojaya Putra bersama dengan pengelola TPA Putri Cempo, Solo mengajak para pemulung dan warga sekitar untuk mengelola sampah menjadi energi listrik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan pemulung dan warga setempat.
PT Citra Metrojaya Putra bersama dengan pengelola Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo, Solo mengajak para pemulung dan warga sekitar untuk mengelola sampah menjadi energi listrik.
Pimpinan konsorsium PT Citra Metrojaya Putra, Elan Syuherlan mengatakan program ini masih dalam kajian, salah satunya mengenai dampak terhadap kesejahteraan pemulung dan warga setempat.
-
Kapan Kota Solo resmi dialiri listrik? Pada 12 Maret 1901, Kota Solo resmi dialiri listrik.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Kenapa tiang listrik itu terbakar? Diduga, terbakarnya tiang listrik itu dipicu korsleting atau hubungan arus pendek.
-
Apa yang terbakar di Solo? Pada Selasa (3/10), terjadi kebakaran di sebuah gudang rongsok yang terletak di Kampung Joyosudiran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.
-
Kapan kebakaran tiang listrik terjadi? Insiden terjadi ketika hujan deras tengah mengguyur lokasi tersebut.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
"Para pemulung dan warga sekitar TPA nanti akan kita berdayakan dalam pengelolaan sampah menjadi energi listrik. Kami memiliki program social management dalam mengelola sampah. Salah satunya adalah tentang penanganan pemulung dan program kesejahteraan bagi mereka, serta warga setempat," ujar Elan, Jumat (23/9).
Selain TPA, peternakan sapi TPA juga tetap diperbolehkan selama pengelolaan sampah beroperasi. "Aktivitas ternak sapi di TPA tidak mengganggu pengelolaan sampah. Kami masih akan membahas dan mengkaji program apa yang sesuai untuk peningkatan kesejahteraan itu," imbuhnya.
Elan menambahkan, pihaknya tengah menyiapkan pembangunan infrastruktur pendukung pengelolaan sampah TPA, yang ditargetkan bisa selesai dalam 2,5 tahun sesuai ketentuan.
Asisten Deputi Infrastruktur Pertambangan dan Energi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Yudi Prabangkara menambahkan, proyek pengelolaan sampah di Solo diharapkan bisa segera berjalan sesuai target, tahun 2019 mendatang.
"Pemerintah Pusat terus mendorong dan mengawal pelaksanaan program pembangkit listrik tenaga sampah (PLTS) di Solo. Solo menjadi salah satu kota percontohan PLTS bersama dengan enam kota lain meliputi DKI Jakarta, Kota Tangerang, Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Surabaya dan Kota Makassar," jelas Yudi.
Baca juga:
Pemerintah beri sanksi jika penyalur BBM tak gunakan biodiesel
Dituding tak kerja, Luhut naik pitam saat rapat dengan DPR
KEIN nilai Indonesia sudah saatnya pakai nuklir untuk sumber energi
Investor dinilai masih enggan garap energi terbarukan di Indonesia
Simbiosis mutualisme dalam pencaplokan 50 persen saham PGE oleh PLN
Pengamat sesalkan pemangkasan anggaran energi terbarukan
ESDM pangkas anggaran Rp 900 M, ini sejumlah proyek kena sunat