PLN kembali beri diskon tarif listrik untuk pelaku industri
Diskon ini diberikan untuk meningkatkan daya saing sektor industri.
PT PLN (Persero) berencana akan kembali memberikan diskon tarif listrik untuk pelaku industri. Tarif ini merupakan lanjutan dari kebijakan pengurangan tarif listrik yang dipatok 30 persen pada Oktober 2015.
Direktur Utama PLN Sofyan Basir mengatakan diskon ini diberikan untuk meningkatkan daya saing sektor industri. Nantinya, pelaku industri akan mendapatkan banyak diskon apabila pemakaian listriknya tinggi di malam hari.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi energi di Indonesia? Dalam 2 tahun terakhir, PLN telah menjalankan berbagai upaya transisi energi. Di antaranya adalah membatalkan rencana pembangunan 13,3 Gigawatt (GW) pembangkit batubara, mengganti 1,1 GW pembangkit batubara dengan EBT, serta menetapkan 51,6% penambahan pembangkit berbasis EBT.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Apa yang sedang dibangun oleh PLN untuk memfasilitasi penggunaan energi terbarukan di Indonesia? PLN sendiri saat ini sedang membangun green enabling supergrid yang dilengkapi dengan smartgrid dan flexible generations. “Karena adanya ketidaksesuaian antara lokasi energi terbarukan yang tersebar di Sumatera dan Kalimantan, serta jauh dari pusat demand yang berada di Jawa, maka kita rancang skenario Green Enabling Supergrid. Sehingga, potensi EBT yang tadinya tidak bisa kita manfaatkan, ke depan menjadi termanfaatkan. Selain itu, tentunya akan mampu membangkitkan kawasan dengan memunculkan episentrum ekonomi baru," jelas Darmawan.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Apa strategi PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memaparkan strategi perseroan dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA/ Hydropower) di tanah air."Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan beragam sumber energi baru terbarukan. Khusus energi air, sebagai salah satu sumber energi terbesar, Air memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan hingga mencapai 95 GW, namun baru dimanfaatkan hanya sebesar 5,8 GW," papar Darmawan.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
"Semakin besar paket, semakin besar diskon untuk industri. Progresnya sudah semakin besar tambah, semakin banyak diskonnya. Misalkan jika pemakaian normal kebutuhan 110 Megawatt (MW). Malam ada tambahan 10 MW. Nah, yang 10 MW itu dapat diskon," kata Direktur Utama PLN Sofyan Basir, saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (6/9).
Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun menambahkan PLN akan berkomunikasi terlebih dahulu dengan Kementerian Perindustrian dan para asosiasi pelaku industri terkait penerapan diskon ini.
"Mereka sudah cukup puas, memahami diskon 30 persen yang baik diberikan PLN. Mereka berharap supaya pemerintah membantu agar industri tekstil terbantu dari sisi operasional mengurangi biaya, bukan listrik tapi komponen," kata Benny.
Baca juga:
Kerja sama dengan PLN, BRI luncurkan kartu Business Card
Petugas PLN palsu di Banda Aceh tipu pelanggan juta rupiah
Bos PLN: 10.000 MW akan disimpan sambil tunggu ekonomi RI membaik
Beda lini bisnis, akuisisi PGE oleh PLN sangat beresiko
Bos PLN: Proyek 35.000 MW mangkrak tak ganggu pasokan listrik
Proyek 35.000 MW ada yang mangkrak, ini kata Menko Luhut
Ada aturan khusus untuk kontraktor kecil di proyek 35.000 MW