Produk halal asal Indonesia jadi buruan turis di Taiwan
"Produk halal Indonesia mampu bersaing di antara produk-produk halal dari belahan negara lainnya."
Produk makanan dan minuman (mamin) halal asal Indonesia makin menarik perhatian dunia. Dalam pameran produk halal 'Taiwan International Halal Expo' yang berlangsung pada 22-25 Juni 2016 di TWTC Exhibition Centre, produk-produk Indonesia mampu mencetak transaksi hingga USD 2,34 juta.
"Nilai pembelian ini menunjukkan produk halal Indonesia mampu bersaing di antara produk-produk halal dari belahan negara lainnya," ucap Kepala KDEI Taipei, Arief Fadillah melalui keterangan tertulisnya kepada merdeka.com di Jakarta, Selasa (12/7).
-
Apa yang dimaksud dengan 'halal bihalal' dalam budaya Indonesia? Halal bihalal adalah istilah dalam budaya Indonesia yang merujuk pada tradisi saling memaafkan dan menyatukan kembali hubungan yang mungkin terganggu selama periode sebelumnya.
-
Bagaimana Wisata Halal di Indonesia dipromosikan? Kemenparekraf mulai mengembangkan konsep wisata halal di sejumlah daerah di Indonesia.
-
Perubahan apa saja yang terjadi di Indonesia terkait budaya konsumsi? Budaya konsumsi juga semakin berkembang di Indonesia. Perubahan ini tercermin dalam gaya hidup konsumerisme, di mana konsumsi menjadi salah satu identitas sosial dan sumber kebahagiaan. Budaya ini membentuk pola konsumsi yang lebih individuistik dan materialistik.
-
Produk apa saja yang terkenal di dunia dan ternyata asli produk lokal Indonesia? Tak banyak yang tahu banyak produk-produk yang terkenal di dunia ternyata berasal dari Indonesia. Wajar saja, sebab produk tersebut umumnya menggunakan merek dengan bahasa asing.
-
Mengapa banyak produk lokal Indonesia terkenal di dunia? Wajar saja, sebab produk tersebut umumnya menggunakan merek dengan bahasa asing.
-
Apa contoh akulturasi yang terjadi dalam bidang kuliner di Indonesia? Misalnya, dalam makanan, terdapat akulturasi antara rempah-rempah dari India dan teknik masak dari China yang menghasilkan masakan Nusantara yang kaya akan rasa dan aroma.
Menurutnya, produk mamin halal Indonesia banyak diminati pengunjung yang datang dari berbagai negara. "Transaksi langsung selama pameran sebesar USD 1.178.234 dan kontak bisnis yang harus ditindaklanjuti sebesar USD 1.158.031 terutama untuk produk biskuit Monde dan wafer, dan juga kopi dan bumbu dari CV Karya Omega," katanya.
Produk mamin Indonesia makin beragam yang diminati pengunjung. Produk-produk PT Tri Bahagia Pratama seperti jus manggis, madu pahit dan gravila leaf tea mendapatkan pembelian sebesar USD 462.900. Produk cornet beef dan Luncheon Chicken sebesar USD 345.000, produk Choco Spread dan choco powder sebesar USD 159.180 dari PT Sekawan Karsa Mulia.
Sementara produk rice noodle and creckers dari PT Goldi Asi Pangan mendapatkan pembelian sebesar USD 119.000. Produk coco milk dan coco water dari PT Pacific Coconut Utama sebesar USD 105.200.
Kemudian, produk kopi luwak premium dan golden peaberry coffee terjual sebesar USD 152.100 (PT Domba Bali Persada), produk VCO, coco soap, moisturizer oil sebesar USD 115.000 (PT Nucifera Alam Indonesia), produk Dendeng batokok sebesar USD 12.104 (PT Mikro Integrasi), serta produk cassava chip sebesar USD 12.750 (CV Saung Karuhun Berkah).
"Produk kosmetik juga mendapat transaksi. Poduk dari CV Sekawan Kosmetik seperti body lotion, fruit soap dan Fanire Hygine menuai transaksi sebesar USD 15.000," ujar Arief.
Produk halal Indonesia kini memasuki pasar potensial, terutama di wilayah Asia Pasifik. Lebih dari setengah populasi muslim berpusat di Asia, terutama di Indonesia, Turki, dan
Malaysia. "Taiwan dianggap menjadi hub penting untuk Asia Pasifik dalam mempromosikan produk halal," katanya.
Baca juga:
Alibaba luncurkan portal jual beli produk unggulan Indonesia
Gerbong kereta buatan anak bangsa segera dikirim ke Mesir
Menteri Saleh ingin industri mainan buat Barbie khas Minang
Gerbong kereta buatan anak bangsa resmi beroperasi di Bangladesh
Produk perangkat kapal perang buatan anak negeri mejeng di Polandia
Transaksi produk kemasan diprediksi capai USD 1 triliun di 2020
14 pengusaha Tanah Air pamerkan camilan khas Indonesia di Malaysia