Proyek infrastruktur tak bisa langsung dirasakan di 3 tahun Presiden Jokowi
Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, mengingatkan dampak pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah tidak langsung bisa dirasakan masyarakat dalam waktu tiga tahun. Sebab, proyek infrastruktur yang dibangun merupakan proyek besar yang butuh waktu pengerjaan lebih dari tiga tahun.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla akan memasuki usia ketiga pada 20 Oktober mendatang. Sejumlah pekerjaan rumah, termasuk penyelesaian berbagai proyek infrastruktur masih menjadi beban untuk dituntaskan.
Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, mengingatkan dampak pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah tidak langsung bisa dirasakan masyarakat dalam waktu tiga tahun. Sebab, proyek infrastruktur yang dibangun merupakan proyek besar yang butuh waktu pengerjaan lebih dari tiga tahun.
"Kalau suatu negara sedang giat giatnya membangun infrastruktur, itu sudah pasti core inflation nya naik. Itu kenapa, karena infrastruktur itu apa lagi yang masuk Prolegnas (Program Legislasi Nasional) tidak ada yang selesai dalam 3 tahun," ujar Menko Darmin di Kantornya, Jakarta, Senin (16/10).
Beberapa proyek besar yang belum dapat selesai dalam kurun waktu tiga tahun diantaranya pembangunan pembangkit listrik, jalan tol, pelabuhan laut, jalan rel kereta dan bandar udara. Proyek-proyek tersebut diperkirakan baru bisa selesai dalam waktu lima tahun.
"Pembangkit listrik, jalan tol, pelabuhan laut, jalan rel kereta, pelabuhan udara yang cukup besar kecuali yang kecil dua tahun selesai. Tapi kalau yang besar-besar itu lima tahun juga belum tentu selesai," jelasnya.
Menko Darmin mencontohkan pembangunan Light Rail Transit (LRT) yang dibangun sejak tiga tahun lalu diperkirakan baru bisa digunakan pada tahun depan. Selain itu, pengerjaan jalan tol yang cukup panjang juga butuh waktu pengerjaan yang cukup lama.
"Kalau yang namanya infrastruktur, misalnya LRT itu sudah dikebut 3 tahun belum selesai juga. Dan tahun depan mudah mudahan selesai. Itu berarti empat tahun, karena ada Asean Games kan. Tapi kalau tidak (selesai) bergerak lagi dia ke arah lima tahun," jelasnya.
"Jalan tol pendek-pendek tidak perlu lima tahun. Tapi kalau panjang belum tentu bisa cepat selesai, kalaupun jalan tolnya selesai setengah jalan, belum penuh, jadi belum bisa berfungsi," tandasnya.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Jakarta? "Itulah yang kita perbaiki, jadi kita memperbaiki dari hal kecil, yang baik-baik yang sudah dilakukan oleh para gubernur. Jadi tujuan saya adalah mempersatukan peninggalan para gubernur yang baik-baik ini," ucap dia.
-
Siapa yang menginstruksikan pembangunan infrastruktur pasca gempa di Sulbar? Jokowi menekankan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pasca gempa ini merupakan perintah langsung darinya."Saya lihat tadi Alhamdulillah (bangunan) sudah selesai. Hanya kurang gedung DPRD dan satu masjid," kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (23/4).
-
Gimana konstruksi jembatan Panyindangan dibangun? Melansir dari laman Pemkab Sumedang, jembatan ini menggunakan teknologi “judesa” untuk memperkokoh strukturnya. Judesa memiliki desain khas berupa sistem lantai, batang yang menggantung serta kabel baja sebagai pengikatnya.
-
Siapa yang ikut berperan dalam pengembangan infrastruktur pendakian di Kirgistan? Pembangkit listrik tenaga surya dibangun untuk menghasilkan energi di beberapa area wisata Kirgistan yang terpencil.Selain itu, pembuatan jalur pendakian nasional melalui kerja sama antara Pariwisata Berbasis Komunitas dengan USAID juga dijalankan di Kirgistan.
Baca juga:
Usai disemprot Jokowi, Walkot Medan langsung 'tambal' jalan yang rusak
Jokowi resmikan jalan tol di Deli Serdang
Pembebasan lahan jalan tol Pandaan-Malang ditargetkan rampung akhir 2017
Lewat jalan tol, waktu tempuh Manado-Bitung hanya 40 menit
Jasa Marga peroleh kredit sindikasi Rp 7,76 T garap proyek jalan tol
Cerita Jokowi soal alasan dirinya rajin blusukan ke lokasi proyek
Jokowi optimistis proyek tol sepanjang 1.850 km rampung tahun 2019