PT KAI Gandeng Summarecon Kembangkan TOD di Stasiun Bekasi
PT Summarecon Agung Tbk dan PT KAI Indonesia (Persero) berkolaborasi dalam rencana pembangunan akses baru di Stasiun Bekasi sebagai upaya pengembangan Transit Oriented Development (TOD) Summarecon Bekasi.
PT Summarecon Agung Tbk dan PT KAI Indonesia (Persero) berkolaborasi dalam rencana pembangunan akses baru di Stasiun Bekasi sebagai upaya pengembangan Transit Oriented Development (TOD) Summarecon Bekasi.
"Tahun ini Summarecon dapat kembali bekerja sama dengan pihak PT KAI dalam membangun dan mengembangkan TOD Summarecon Bekasi yang di dalamnya akan meliputi pembangunan station extention dan connecting skybridge yang sekaligus akan menjadi akses baru stasiun kereta api di Bekasi," kata Direktur Summarecon Jason Lim di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (10/3).
-
Bagaimana PT KAI mengatasi keterlambatan kereta api akibat banjir? Sampai dengan sekarang, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. Selain itu, pihaknya juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk memperbaiki jalur yang terdampak banjir supaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan kereta api.
-
Apa jenis kereta wisata yang ditawarkan oleh PT KAI? Jenis-jenis Kereta Wisata 2 jenis kereta wisata yang dioperasikan oleh PT KAI Pariwisata, yaitu: 1. Kereta Wisata Biasa Jenis kereta wisata ini tidak bisa bergerak sendiri dan harus disertakan dengan rangkaian kereta reguler sesuai rute yang dipilih penyewa. Kereta ini memiliki fasilitas seperti kamar tidur, ruang makan, ruang rapat, ruang hiburan, dan toilet. 2. Kereta Wisata Istimewa Jenis kereta wisata ini memiliki rangkaian sendiri, jadi tidak disertakan dengan rangkaian kereta reguler. Kereta ini memiliki fasilitas lebih mewah dan eksklusif seperti kamar mandi pribadi, jacuzzi, bar, karaoke, dan bioskop.
-
Apa yang dilakukan PT KAI untuk aksesibilitas penumpang di Stasiun Manggarai? “Kami juga tengah mempersiapkan akses lift menuju peron I untuk menunjang aksesibilitas penumpang sebagai kompensasi atas ditutupnya perlintasan penumpang sisi selatan ini,” sambung Risal.
-
Kapan Balai Yasa Madiun diserahterimakan ke PT Industri Kereta Api? Pada tahun 1981, Balai Yasa Madiun diserah terima dari Perusahan Jawatan Kereta Api (PJKA) ke PT Industri Kereta Api (Persero).
-
Bagaimana PT KAI menjamin keselamatan pengguna saat pembangunan Stasiun Manggarai? Perlintasan penumpang yang ada saat ini masih sebidang dengan jalur kereta api, hal ini dapat membahayakan keselamatan pengguna di area stasiun saat melintas jalur kereta api dan keselamatan pengguna selama proses kontruksi pembangunan Stasiun Manggarai.
-
Kapan PT KAI mulai mengoperasikan kereta new generation KA Jayabaya? Pada September 2023, PT KAI mulai mengoperasikan kereta new generation KA Jayabaya relasi Pasar Senen-Malang.
President Director Summarecon, Adrianto P. Adhi menambahkan, penandatangan nota kesepahaman atau MoU antara Summarecon dan KAI merupakan sebuah awal pelaksanaan dari apa yang telah diamanatkan oleh Peraturan Presiden nomor 55 tahun 2018, tentang Rencana induk transportasi Jabodetabek tahun 2018-2029, pada tabel 5 mengenai pelaksanaan strategi dan program pengembangan transportasi perkotaan terintegrasi, salah satunya TOD Summarecon di Kota Bekasi.
"Pembangunan TOD ini juga mendukung kebijakan pemerintah dalam pembangunan infrastruktur khususnya transportasi publik. Keberadaan TOD Summarecon ini akan menjadi fasilitas yang memberikan kemudahan dan kenyaman bagi masyarakat Bekasi dalam memanfaatkan transportasi publik seperti KRL dan LRT," ujar Adrianto.
Direktur Utama PT KAI Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo mengatakan, visi KAI yaitu menjadi solusi ekosistem transportasi terbaik untuk Indonesia. KAI terus membangun integrasi dan konektivitas untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat sehingga pengguna transportasi massal dapat meningkat lebih pesat lagi.
"KAI menyambut baik adanya penandatanganan MoU ini. Pengembangan TOD di Stasiun Bekasi ini akan memberikan nilai tambah yang baik bagi masyarakat dan perkembangan bisnis kedua perusahaan. Sinergi ini juga akan mengembangkan visi dan misi KAI untuk membangun transportasi yang berkelanjutan serta aman, nyaman dan sehat tentunya," ujar Didiek.
Kerja sama Summarecon dengan KAI sebelumnya telah terjalin saat melakukan koordinasi dan perizinan pembangunan Flyover KH Noer Ali Summarecon Bekasi yang melintasi jalur kereta api di bawahnya. Hingga saat ini pembangunan Flyover telah menjadi sarana penting yang menghubungkan kawasan Bekasi Utara sekaligus menjadi akses utama yang ramai dilalui serta memecahkan kepadatan lalu lintas di kota Bekasi.
Baca juga:
Aksi Bupati Batang Main Basket Ini Bikin Heboh, Warganet: Denny Sumargo Lewat
Berencana Bangun Masjid Megah di Perbatasan, Alasan Pemkab Bojonegoro Jadi Sorotan
Menteri PUPR: Tol Gilimanuk-Mengwi Dilengkapi Jalur Sepeda, Jadi Pertama di Indonesia
Tol Pekanbaru-Bangkinang Beroperasi Sebelum Idul Fitri 2022
Rute KRL Jogja-Solo Diperpanjang Hingga Palur, Ini Rencana Operasionalnya
LMAN Salurkan Pembiayaan Rp22,85 Triliun, Terbesar Sejak 2016