Puasa dan Lebaran 2015, BI prediksi kebutuhan uang tembus Rp 125 T
Lebih tinggi 0,3 persen dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 124,8 triliun.
Bank Indonesia memperkirakan kebutuhan uang sepanjang bulan puasa dan Lebaran ini sekitar Rp 119,1 triliun-Rp 125,2 triliun. Jumlah tersebut lebih tinggi 0,3 persen dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 124,8 triliun.
Deputi Direktur Pengelolaan Uang BI Yuddy Harry Mukti mengatakan peningkatan tersebut disebabkan pembayaran gaji ke-13 PNS/TNI dan Polri. Kemudian, liburan anak sekolah, dan libur lebaran lebih pendek sehari dari tahun lalu yang mencapai 6 hari.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Bagaimana cara Bank Mandiri memastikan kelancaran transaksi BI FAST selama Ramadhan dan Idul Fitri? Dia menambahkan, untuk memastikan kelancaran transaksi BI FAST nasabah, pihaknya akan menyediakan likuiditas yang memadai pada Rekening Settlement Dana (RSD) untuk mengantisipasi lonjakan transaksi BI FAST pada periode Ramadhan dan Idul Fitri.
-
Kapan niat membayar utang puasa Ramadhan dibaca? Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal.
-
Apa yang dimaksud dengan niat bayar utang puasa Ramadhan? Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di bulan Ramadan ini? Pertamina bersama Kementerian BUMN kembali menyelenggarakan kegiatan Safari Ramadan BUMN 2024, di Yayasan Pondok Pesantren Al Wathoniyah 43, Kelurahan Rorotan, Jakarta Utara, pada Kamis, 21 Maret 2024.
"Kami edarkan paling banyak uang dengan pecahan tinggi Rp 20 ribu ke atas sebanyak 91,7 persen. Dan uang pecahan kecil Rp 10 ribu ke bawah hanya 8,3 persen," ujar dia dalam konferensi pers di BI, Jakarta, Kamis (25/6).
Yuddy menjelaskan kebutuhan uang paling banyak terdapat di Jawa minus DKI Jakarta, hampir 32 persen dari total peredaran uang. Sementara, di Jakarta mencapai 29 persen.
"Kemudian, Sumatera 20 persen, Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia Timur terakhir," kata dia.
Bank sentral menggandeng 11 bank nasional untuk memenuhi kebutuhan uang masyarakat selama bulan puasa dan lebaran tahun ini. Selain itu, BI membuka penukaran uang di Monas, Lapangan Merdeka Medan, dan Lapangan Gasibu Bandung.
Baca juga:
Belum sepekan Ramadan penarikan uang tunai sudah Rp 6,6 triliun
Sambut Lebaran, BI Yogyakarta siapkan uang tunai Rp 4,3 triliun
BI buka layanan penukaran uang lusuh selama Ramadan di Monas
Hari ke enam puasa, BI Purwokerto mulai diserbu warga tukar uang
Yuk intip proses pembuatan dan pendistribusian uang kertas rupiah