Realisasi pembangunan satu juta rumah baru 230.802 unit
Realisasi rumah MBR baru 179.718 unit dari target 700.000 unit rumah.
Realisasi pembangunan Program Satu Juta Rumah tahun 2016 baru mencapai 230.802 unit rumah per 4 Agustus yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan non-MBR.
Direktur Pendayagunaan Sumber Pembiayaan Rumah Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Baby Setiawati Dipokusumo mengatakan, realisasi rumah MBR baru 179.718 unit dari target 700.000 unit rumah, sedangkan rumah non-MBR sebanyak 51.084 dari target 300.000 rumah.
-
Apa saja jenis rumah yang ditawarkan dalam program kredit rumah di Jakarta pada zaman Belanda? Dari surat kabar yang beredar di masa itu yakni Locale Techniek, ada beberapa jenis rumah yang ditawarkan. Jenis rumah itu nantinya akan disesuaikan dengan ketentuan kredit yang dipilih para korban kebakaran. Beberapa rumah tersebut di antaranya rumah “Gedekt” atau rumah bambu, rumah “Gedekt II”, rumah “Gedekt III”, rumah Gedekt “IV”, rumah Gedekt “V” dan terakhir rumah tembok yang cukup mewah.
-
Bagaimana pertumbuhan permintaan terhadap rumah di Jakarta? “Pada Juni 2024, pertumbuhan permintaan (enquiries) terhadap rumah di Jakarta yang disewa tumbuh 59,8 persen dan hunian yang dijual sebesar 114,9 persen secara tahunan,” kata Head of Research Rumah123 Marisa Jaya dilansir Antara, Selasa (30/7).
-
Mengapa program kredit rumah diterapkan di Jakarta pada tahun 1917? Pada 1917, terjadi sebuah bencana kebakaran hebat yang menghanguskan seluruh bangunan di daerah tersebut. Akibatnya, penduduk kehilangan tempat tinggal dan membutuhkan rumah baru di lokasi yang sama.
-
Kapan kredit rumah pertama kali diterapkan di Jakarta? Salah satu momen penerapan kredit rumah terjadi pada 1917, setelah terjadi bencana kebakaran hebat di wilayah Kramat Kwintang.
-
Kapan permintaan terhadap rumah bekas di Jakarta meningkat? “Pada Juni 2024, pertumbuhan permintaan (enquiries) terhadap rumah di Jakarta yang disewa tumbuh 59,8 persen dan hunian yang dijual sebesar 114,9 persen secara tahunan,” kata Head of Research Rumah123 Marisa Jaya dilansir Antara, Selasa (30/7).
-
Di mana kebakaran besar yang memicu diterapkannya kredit rumah di Jakarta? Salah satu momen penerapan kredit rumah terjadi pada 1917, setelah terjadi bencana kebakaran hebat di wilayah Kramat Kwintang.
Angka tersebut didapatkan dari data pengajuan KPR subsidi maupun nonsubsidi dari perbankan terhadap data pengembang perumahan, baik yang diperoleh dari pusat maupun dari daerah serta data pembangunan melalui APBN dan rencana melalui APBD.
Baby mengatakan, masalah yang dihadapi dari rendahnya realisasi Program Satu Juta Rumah antara lain dari sisi suplai dan penyediaan lahan hingga kendala lokasi perumahan yang kurang strategis di samping harga tanah yang mahal.
Selain itu banyaknya regulasi perizinan yang harus dipenuhi pengembang berbarengan dengan peraturan daerah yang belum sejalan dengan pemerintah pusat kerap jadi masalah dalam pembangunan rumah.
Kendati sudah dikeluarkannya Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Penyederhanaan Perizinan Pembangunan Perumahan belum diimplementasikan dengan baik di daerah. Menurut Baby, dibutuhkan kepedulian dari semua pemangku kepentingan dalam menyukseskan Program Sejuta Rumah.
Kementerian PU-Pera, tambah Baby, terus berupaya mencari sumber pendanaan pembiayaan Program Satu Juta Rumah di luar APBN.
"Dibutuhkan dana jangka panjang yang cukup besar dari pasar modal dalam mendukung penerbitan KPR yang terjangkau. Untuk itu perlu penguatan perusahaan pembiayaan sekunder perumahan (secondary mortgage corporation) dalam mengakses dana jangka panjang dari pasar modal sekaligus pengembangan pasar pembiayaan sekunder perumahan (secondary mortgage market)," tutupnya.
Baca juga:
Perumnas gandeng Artha Graha sukseskan program Jokowi
Percepat program Jokowi, BTN jalin kerja sama dengan ITB
Beli rumah dengan dana minim, coba 5 cara ini
33 Ribu PNS di Aceh belum memiliki rumah
Per 18 Maret 2016, BTN salurkan KPR ke 45 ribu unit rumah
5 Strategi pemerintah agar masyarakat punya rumah murah