Rebana, Kota Metropolitan Jawa Barat Bakal Tampil Futuristik dan Kaya Lapangan Kerja
Kang Emil mengumumkan dimulainya proyek Rebana Metropolitan. Kang Emil mengatakan, Rebana Metropolitan ini merupakan wilayah utara/timur laut Provinsi Jabar yang meliputi tujuh daerah, yakni Kabupaten Sumedang, Majalengka, Cirebon, Subang, Indramayu, dan Kuningan, serta Kota Cirebon.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil) mengumumkan dimulainya proyek Rebana Metropolitan. Kang Emil mengatakan, Rebana Metropolitan ini merupakan wilayah utara/timur laut Provinsi Jabar yang meliputi tujuh daerah, yakni Kabupaten Sumedang, Majalengka, Cirebon, Subang, Indramayu, dan Kuningan, serta Kota Cirebon.
"Hari ini, kami akan mengumumkan kepada dunia dimulainya Rebana Metropolitan," kata Kang Emil dalam West Java Investment Summit (WJIS), Senin (16/11).
-
Kapan puncak kejayaan industri kapuk di Jawa? Puncaknya adalah tahun 1936-1937 di mana kapuk jawa mampu memenuhi 85 persen kebutuhan dunia.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Di mana permasalahan tentang tenaga kerja terjadi? Susahnya cari Kerja di Indonesia Sulitnya mencari pekerjaan masih menjadi masalah di Tanah Air Tak hanya karena lapangan kerja yang minim, rendahnya kemampuan pribadi juga jadi sebab kesulitan mencari pekerjaan
-
Apa yang menjadi pilihan utama warga Jawa Tengah untuk transportasi yang murah meriah? Tahun demi tahun, pengguna moda transportasi ini terus meningkat. Sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2017, Bus Trans Jateng semakin menjadi pilihan moda transportasi masyarakat Jawa Tengah.
-
Di mana program pemutihan denda pajak sepeda motor berlaku di Jawa Tengah? Pemerintah Daerah Jawa Tengah juga akan melaksanakan program pengurangan pajak mulai 20 Mei hingga 19 Desember 2024.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
Dalam hematnya, Kang Emil menemukan sejumlah persoalan yang sama dari proyek metropolitan terdahulu, yakni Jabodetabek dan Bandung Raya. Sehingga, dalam perencanaan kawasan metropolitan Rebana ini, Emil mengaku telah memiliki desain yang jauh lebih baik dan futuristik.
"Sebagian besar metropolitan pertama dan kedua itu tidak direncanakan dengan baik. Kami mengalami masalah bertahun-tahun setelah aglomerasi pembangunan perkotaan ini. Tetapi Rebana, kami akan merancang menjadi yang terbaik menjadi yang paling futuristik, menjadi Metropolitan yang paling berkelanjutan di seluruh Indonesia," katanya.
Buka 5 Juta Lapangan Kerja
Jika proyek ini berjalan lancar, akan ada sekitar 5 juta lapangan pekerjaan tersedia. Dalam perhitungan Kang Emil, dengan jumlah tersebut, Jawa Barat dapat memperoleh peningkatan ekonomi hingga 4 persen.
"Jadi bisa dibayangkan jika Jawa Barat mendapat bonus pertumbuhan ekonomi 4 persen. Jawa Barat akan memberikan kontribusi pertumbuhan nasional juga lebih baik dalam 10 tahun mendatang," kata dia.
Dalam pengembangannya, Kang Emil mengajak investor untuk mengembangkan 13 kota baru di kawasan Cirebon, Patimban, dan Majalengka (Rebana). "Karena itulah Rebana harus sukses," sambung kang Emil memungkasi.
Reporter: Pipit Ika Ramadhani
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)