Ridwan Kamil: Saya dukung KA cepat, ribuan orang akan kerja di situ
"Saya tetap mendukung 100 persen kereta cepat Jakarta-Bandung."
Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil menegaskan tetap mendukung kelanjutan pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung, meskipun menuai polemik sejumlah kalangan.
"Saya tetap mendukung 100 persen kereta cepat Jakarta-Bandung," kata Ridwan Kamil saat menghadiri puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat, seperti ditulis Antara, Rabu (10/2).
-
Kapan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung dimulai? Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dimulai besok, Jumat 15 September 2023 hingga 30 September 2023.
-
Dimana Raffi Ahmad mencobai kereta cepat Jakarta Bandung? Proyek kereta cepat Jakarta Bandung akhirnya selesai digarap.
-
Kenapa Raffi Ahmad dan Gading Marten ikut mencobai kereta cepat Jakarta Bandung? Rabu (13/9) hari ini Raffi Ahmad berkesempatan mencobanya bersama Presiden Jokowi.
-
Mengapa kereta cepat Jakarta-Bandung mendapat sambutan baik dari masyarakat? Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dimulai besok, Jumat 15 September 2023 hingga 30 September 2023. Tak ayal, hal ini disambut baik oleh masyarakat, khususnya warga yang tinggal di sekitar KCJB.
-
Siapa yang menemani Prabowo menjajal kereta cepat Jakarta Bandung? Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkesempatan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Selasa (19/9/2023).
-
Apa fasilitas yang ditawarkan oleh kereta cepat Jakarta-Bandung di kelas VIP? Kelas ini terdiri dari 18 kursi dalam 1 gerbong kereta. Selain itu, kelas VIP memiliki pengaturan tempat duduk 1-2. Interior kategori kelas VIP dibuat khusus dari faux leather dengan motif bordir. Kelas ini memiliki fasilitas berupa WiFi, USB charger, display informasi perjalanan, dan bagasi penyimpanan barang.
Menurut Emil sapaan Ridwan Kamil, keberadaan kereta cepat itu dapat membantu pertumbuhan ekonomi baik Jakarta dan Bandung. Sebab, dengan pembangunan kereta cepat itu nantinya bisa terkoneksi dengan light railways transit (LRT) dan monorel yang ada di Kota Bandung.
"Ini bukan hanya urusan Jakarta-Bandung, tetapi dengan keberadaan kereta cepat ada tiga pusat pertumbuhan ekonomi baru di Karawang dan Walini. Bahkan, ribuan orang nanti akan bekerja di situ," jelasnya.
Karena itu, dirinya sangat berharap moda transportasi baru tersebut dapat segera terwujud walaupun di tengah berpolemik.
"Kalau ini terwujud maka ekonomi akan dapat dipercepat. Karena dengan adanya ini bisa terkoneksi dengan baik, khususnya Jakarta-Bandung, karena secara bisnis dan visibel lebih baik, tanpa menyampingkan daerah lain," katanya.