Salak Gula Pasir Bali Bakal Dikirim Ke Kamboja
"Salak gula pasir dari Bali memiliki cita rasa yang sangat luar biasa, dibanding salak-salak daerah lain. Saya optimis buah ini akan menyusul kesuksesan ekspor buah manggis yang kemarin," ujar eksportir.
Setelah buah manggis Bali bisa di ekspor ke negara China, kini giliran buah salak gula pasir asli Bali, akan memenuhi pasar-pasar luar negeri.
"Bulan Maret depan, Negara Kamboja sudah pasti mengimpor salak langsung dari Bali," ujar Martin, yang merupakan eksportir buah Salak, saat di acara,"Rakor Akselerasi Ekspor Buah Salak di ruang pertemuan Karantina Denpasar, Jumat (22/2).
-
Apa saja produk pertanian Indonesia yang diekspor ke Timor Leste? Produk pertanian Indonesia yang diekspor ke Timor Leste diantaranya gandum, kedelai, kacang hijau, tomat, jeruk, gula, susu, pakan, dan produk unggas.
-
Dari mana ekspor sejumlah komoditas pertanian dilepas? Jelang dua hari peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Wakil Presiden (Wapres) Ma’aruf Amin, melepas ekspor sejumlah komoditas pertanian senilai 2,294 Triliun dari Pelabuhan Tanjung Priok ke 37 Negara.
-
Mengapa perusahaan kelapa sawit PT Astra Agro Lestari Tbk mengekspor produknya? Selain untuk kebutuhan dalam negeri, hasil produk minyak olahan sawit diekspor ke Tiongkok, Bangladesh, Pakistan, Malaysia, Filipina, dan Korea Selatan.
-
Bagaimana upaya Kementerian Pertanian untuk meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Produk apa saja yang diekspor dari Sulawesi Selatan? Sebanyak 49,96 ribu ton dengan nilai US$ 98,33 juta ini melibatkan 82 eksportir, 36 komoditas/produk dan 34 negara tujuan ekspor.
Martin menjelaskan, ternyata buah salak gula pasir Bali memiliki cita rasa yang diminati oleh negara lain. Dirinya optimis bahwa buah salak gula pasir akan banyak diminati.
"Salak gula pasir dari Bali memiliki cita rasa yang sangat luar biasa, dibanding salak-salak daerah lain. Saya optimis buah ini akan menyusul kesuksesan ekspor buah manggis yang kemarin," ujarnya.
Sementara di tempat yang sama, Terunanegara selaku Kepala Karantina Denpasar, berjanji akan terus mendampingi dan bekerja sama dengan petani di Bali dalam memperlancar ekspor-ekspor komoditas pertanian. "Jangan takut, Karantina tidak pernah mempersulit ekspor, kami justru membantu memperlancar sertifikasi komoditas pertanian yang akan diekspor," ujarnya.
"Persyaratan bukan kami yang membuat, tapi melainkan dari negara tujuan ekspor, karantina siap membantu pemenuhan persyaratan tersebut," ungkap Terunanegara.
Sementara, Irsan Nurhantoro, selaku Kepala Seksi Karantina Tumbuhan Denpasar menjelaskan, bahwa registrasi rumah kemas dan kebun menjadi persyaratan ekspor buah salak ke China.
Sedangkan, untuk negara-negara lain yang belum mempersyaratkan, pihaknya mengaku bisa memulai untuk ekspor tersebut. Karena, registrasi tujuannya semata adalah untuk mengetahui ketelusuran dari komoditas pertanian yg diekspor jika nantinya ada suatu permasalahan.
"Rumah Kemas dan kebun manggis saja bisa diregistrasi untuk ekspor kemarin, kenapa tidak untuk buah salak," ujarnya.
Baca juga:
Indonesia Diramal Bakal Butuh Impor Jagung Hingga 2030
Pengamat Benarkan Impor Jagung Turun Tapi Berimbas Gandum Deras Masuk RI
Penjelasan Kemenko Perekonomian Soal Impor Jagung Saat Produksi Diklaim Surplus
Impor Pangan Disebut Bukan Hal yang Tabu Dalam Perdagangan Internasional
Mentan Amran Kritisi Prabowo Soal Impor Pangan: Kita Sudah Ekspor
Menguak Fakta Impor Pangan Jokowi yang Dikritik Prabowo di Debat Kedua Capres