Semester 1-2018, penyaluran kredit Citibank naik Rp 19 persen jadi Rp 47,5 triliun
Pertumbuhan kredit tersebut didorong oleh pertumbuhan lini bisnis institutional banking.
Portofolio kredit Citibank Indonesia mencatatkan kinerja positif di sepanjang semester 1-1208. Angka pertumbuhan kredit tembus dua digit.
Chief Executive Officer Citibank Indonesia, Batara Sianturi menyebutkan bahwa penyaluran kredit meningkat 19 persen secara tahunan atau (year on year/yoy) menjadi Rp 47,5 triliun.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Kapan De Javasche Bank di Cirebon resmi didirikan? Gedung ini didirikan pada 6 Agustus 1866 sebagai cabang ke-5 De Javasche Bank dengan nama Agentschap van De Javasche Bank te Cheribon.
-
Bagaimana ciri khas bangunan Gedung Bank Indonesia di Aceh? Ciri khas bangunan ini yaitu terdapat 3 bagian gedung, bangunan induk berada di tengah lalu diapit oleh dua bangunan di sebelah kiri dan kanannya.
-
Apa saja peran penting De Javasche Bank di Cirebon? Setelah diresmikan, bank ini menjalankan fungsinya sebagai pengedar uang, penjamin para pengusaha dengan emas sampai pendanaan bagi warga yang membutuhkan.
Menurutnya, pertumbuhan kredit tersebut didorong oleh pertumbuhan lini bisnis institutional banking.
"Pertumbuhan kredit ini ditunjang oleh momentum pertumbuhan yang kuat di Dana Pihak Ketiga sebesar 15 persen," kata Batara di Ritz Carlton, Jakarta, Senin (13/8).
Kondisi tersebut memungkinkan Bank untuk mempertahankan rasio lending to-funding (RIM) yang solid yaitu sebesar 77,7 persen. "Tidak terpaut jauh dari periode yang sama tahun lalu yang 77,6 persen," ujarnya.
Sementara itu, untuk NPL gross perusahaan tetap terjaga di bawah tiga persen meski ada sedikit kenaikan. Pada semester I-2018 sebesar 2,34 persen sedangkan pada periode sama tahun lalu NPL Gross sebesar 2,26 persen.
Sedangkan untuk tingkat permodalan serta kualitas aset bank dinilai tetap terjaga. Dengan rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) sebesar 24,05 persen.
"Indonesia mempunyai neraca kokoh dengan tingkat permodalan sangat likuid. Kami masih dalam posisi baik untuk mendukung aspirasi pertumbuhan nasabah kami dan memperdalam hubungan jangka panjang dengan mereka."
Baca juga:
Laba Citibank Indonesia merosot Rp 515 miliar jadi Rp 835 miliar di semester I-2018
Citibank belum putuskan beri pinjaman ke Inalum beli saham Freeport
Ini cara Citibank kurangi angka pengangguran di Indonesia
Transaksi digital meningkat, Citibank tutup 10 kantor cabang
Citibank bukukan laba bersih Rp 584 miliar di Triwulan I-2018
Citibank raup laba bersih 2017 Rp 2,51 triliun tumbuh 10 persen