Sentimen Negatif Mereda, IHSG Diramal Bakal Perkasa
Riset KGI Sekuritas menyebutkan, sentimen negatif dari regional sudah mulai mereda sehingga kaum banteng percaya lagi untuk melakukan pembelian saham big cap dan lapis dua pilihan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan bergerak menguat pada perdagangan saham Rabu (4/9).
Riset KGI Sekuritas menyebutkan, sentimen negatif dari regional sudah mulai mereda sehingga kaum banteng percaya lagi untuk melakukan pembelian saham big cap dan lapis dua pilihan.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Bagaimana Indah Permatasari berbelanja di pasar? Indah bangun pagi untuk pergi berbelanja di pasar tradisional yang ditujunya.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Di mana 'uang perahu' sering terjadi? Didapati salah satu calon membayar Rp 5 miliar kepada partai politik untuk dapat dicalonkan sebagai wakil rakyat dari partai tersebut.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
"Secara teknikal, kami menilai penembusan di atas level 6.350, ini merupakan sinyal bahwa short term tren menjadi lebih strong untuk menunjukkan kenaikan hingga 6.410-6.470," papar Analis KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Kendati begitu, Riset Artha Sekuritas berkata lain. Pihaknya menilai, indeks masih minim sentimen untuk melaju ke zona positif.
"Sejauh ini masih minim sentimen yang mampu mendorong penguatan. Investor juga akan mengantisipasi beberapa data perekonomian Amerika Serikat," ujar Analis PT Artha Sekuritas Dennies Christoper.
Hari ini, pihaknya memproyeksi indeks akan diperdagangkan dalam rentang support dan resistance di level 6.237-6.299.
Ditengah sepi sentimen, Artha Sekuritas merekomendasikan saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS),
PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).
Di sisi lain, KGI Sekuritas menganjurkan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), serta saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Perang Dagang Masuk Babak Baru, IHSG Hari ini Diprediksi Tertekan ke Zona Merah
Perang Dagang Mereda, IHSG Tercatat Menguat 1,16 Persen Pekan Ini
Asa Perang Dagang Berakhir Damai Kerek IHSG Hari ini Menuju Zona Hijau
Memanasnya Perang Dagang Diprediksi Bawa IHSG Tertekan
Penurunan Suku Bunga BI Belum Sanggup Dongkrak IHSG
Ancaman Resesi AS, IHSG Bakal Terkonsolidasi