SMF gandeng sekuritas perbanyak investor EBA segmen ritel
Trisnadi mengatakan, perseroan berharap aksi ini akan lebih memperluas penetrasi pasar dan penjualan produk efek beragun aset (EBA). Meskipun demikian, dia enggan menyampaikan perusahaan mana saja yang bakal digandeng SMF. Yang pasti, dalam beberapa waktu ke depan kerja sama tersebut bakal diluncurkan.
PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF dalam waktu dekat bakal menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan sekuritas. Aksi itu dilakukan untuk memperkuat penetrasi bisnis perusahaan di segmen ritel.
"Kami akan bekerja sama dengan beberapa perusahaan sekuritas di bursa efek, yang mempunyai ritel base investor cukup besar," ungkap Direktur PT SMF, Trisnadi Yulrisman, di Kantor SMF, Jakarta, Jumat (13/7).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Kenapa Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) diluncurkan? Tujuan bursa karbon sendiri untuk mencipatakan insentif bagi perusahaan dan negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengaan menyediakan mekanisme untuk membeli dan menjual izin emisi atau kredit karbon.
-
Kapan Bursa Karbon Indonesia resmi diluncurkan? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
Meskipun demikian, dia enggan menyampaikan perusahaan mana saja yang bakal digandeng SMF. Yang pasti, dalam beberapa waktu ke depan kerja sama tersebut bakal diluncurkan.
"Kapan tanggal mainnya, tunggu saja. Dalam waktu dekat akan kita luncurkan kerjasamanya. Beberapa minggu ke depan akan kita luncurkan," kata dia.
Trisnadi mengatakan, perseroan berharap aksi ini akan lebih memperluas penetrasi pasar dan penjualan produk efek beragun aset (EBA).
"Selama ini EBA-SP (Efek Berangun Aset berbentuk Surat Partisipasi) kebanyakan dimiliki investor-investor institusi. Secara langsung investor-investor individu yang berinvestasi di EBA itu minim sekali," jelasnya.
"Sehingga harapannya produk EBA ini lebih cepat diserap dan aktivitas transaksi perdagangan kebetulan cukup liquid ya," tandasnya.
Baca juga:
BEI tunggu restrukturisasi PT Tiga Pilar
Siap IPO, GarudaFood gelar mini ekspose minggu depan
Menteri Rudiantara sindir perusahaan start-up tak berani lepas saham di BEI
Prajogo Pangestu tambah kepemilikan saham di Barito Pacific
BEI kedatangan tiga emiten baru, ini rincian saham dijual ke publik
Turunnya harga saham jadi momentum untuk investasi jangka panjang
Saham Juventus melejit berkat kedatangan mega bintang Cristiano Ronaldo