Strategi Mendes PDTT Genjot Penyaluran BLT Jelang Lebaran 2020
Dia mengatakan, jelang Lebaran 2020, seharusnya program BLT dapat tersalurkan di semua desa yang tersebar di 745.953 desa. Sehingga meminimalisir terjadinya kasus kelaparan, setelah masyarakat dihadapkan pada kondisi sulit akibat wabah virus Corona.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar mengeluhkan lambatnya proses penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) bagi keluarga penerima manfaat (KPM). Mengingat hingga hari ini, penyaluran baru mencapai 24 persen atau 12.829 desa.
"Progres BLT harusnya sesuai keinginan presiden Jokowi, agar rakyat tidak kelaparan. Data terbaru hari ini BLT desa yang sudah cair ialah 12.829 desa atau mencapai 24 persen," kata Mendes PDTT melalui video conference, Senin (18/5).
-
Kapan Presiden Jokowi memberikan BLT El Nino di Banyumas? Selain itu, Presiden Jokowi juga memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino kepada para penerima manfaat di Gudang Bulog Klahang, Banyumas.
-
Kenapa pemerintah memberikan BLT El Nino? Tujuan dari BLT El Nino atau Bantuan El Nino untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak, seperti bantuan pangan, air bersih, dan bantuan ekonomi.
-
Kenapa libur nasional penting? Libur nasional memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat, bersantai, dan mengisi ulang energi setelah bekerja atau belajar dengan keras. Libur nasional juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik, serta produktivitas kerja.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Dimana PLTU Batang berada? PLTU Batang adalah pembangkit listrik tenaga uap ultra critical sebesar 2x1.000 MW di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
-
Di mana PLTA Ketenger berada? Salah satu peninggalan Belanda itu adalah PLTA Ketenger, lokasinya berada di Gerumbul Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden.
Dia mengatakan, jelang Lebaran 2020, seharusnya program BLT dapat tersalurkan di semua desa yang tersebar di 745.953 desa. Sehingga meminimalisir terjadinya kasus kelaparan, setelah masyarakat dihadapkan pada kondisi sulit akibat wabah virus Corona.
Terkait rendahnya penyaluran BLT, Abdul berujar bahwa mayoritas persoalan ini diakibatkan oleh lamanya waktu tunggu penetapan data KPM dari Kabupaten. Maka pada tanggal 13 Mei, pihaknya telah menyurati bupati yang daerahnya belum menyalurkan dana BLT.
Terbitkan Surat Instruksi Menteri
Selain berkirim surat kepada para Bupati, Mendes PDTT juga menerbitkan surat Instruksi Menteri agar desa yang sudah melakukan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dan dokumen penerima BLT Dana Desa sudah diajukan ke Bupati untuk ditetapkan.
Sebab belum ada penetapan dari Bupati, maka kepala desa bisa menyalurkan langsung BLT dana desa tanpa penetapan dari Kabupaten.
"Langkah kedua ini terpaksa kita tempuh, karena dari data yang kumpulkan, sudah ada kurang lebih 40.000 desa yang sudah menetapkan penerima BLT Dana Desa melalui Musyawarah Desa Khusus," ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya akan terus memantau tiap hari penyaluran BLT Dana Desa melalui video conference dengan para kepala desa. Untuk memastikan bahwa kebijakan anyar ini dapat di implementasikan dalam rangka mempercepat proses penyaluran BLT tahap satu.
(mdk/idr)