Tambah Anggaran Rp125 Miliar, ESDM akan Bangun 1.000 Sarana Air Bersih
Pusat Air Tanah Dan Geologi Tata Lingkungan, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun 1.000 sarana air bersih melalui sumur bor untuk masyarakat di lokasi sulit air di seluruh Indonesia pada tahun 2020 mendatang.
Pusat Air Tanah Dan Geologi Tata Lingkungan, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun 1.000 sarana air bersih melalui sumur bor untuk masyarakat di lokasi sulit air di seluruh Indonesia pada tahun 2020 mendatang.
Pembangunan sarana air bersih melalui sumur bor menjadi sebanyak 1.000 titik ini merupakan lanjutan dari sebelumnya yakni 750 titik. Ini merupakan kesepakatan antara Komisi VII DPR RI dengan Menteri ESDM dalam Rapat Kerja antara Kementerian ESDM dengan Komisi VII DPR RI.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Kenapa Desa Muara Enggelam dibangun di atas air? Selain itu, gerbang raksasa yang memanjang ini memiliki fungsi untuk melindungi warga beserta permukiman di sana dari serbuan badai dan cuaca buruk.
-
Kenapa BRI mendukung UMKM? Koordinator Rumah BUMN BRI Yogyakarta S. Condro Rini (34) sangat menyadari bahwa UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, mendorong pelaku UMKM untuk terus maju dan berkembang salah satunya lewat Rumah BUMN, merupakan pekerjaan besar dan mulia.
-
Apa yang dilakukan BRI untuk mendukung pengembangan UMKM? PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI pun terus mendukung pengembangan UMKM tersebut melalui berbagai program pendampingan, edukasi dan pemberdayaan dengan menyediakan berbagai platform yang familiar bagi masyarakat.
"Komisi VII DPR Rl sepakat dengan Menteri ESDM terkait pergeseran alokasi anggaran dari Ditjen Migas KESDM Rl sebesar Rp125 miliar kepada Badan Geologi Kementerian ESDM untuk program tambahan Sumur Bor sebanyak 250 titik," ujar Ketua Komisi VII DPR Rl, Gus Irawan Pasaribu, dikutip dari laman resmi Kementerian ESDM, Minggu (8/9).
Dengan kesepakatan tersebut, anggaran pembangunan sarana air bersih melalui sumur bor di Badan Geologi juga meningkat dari sebelumnya Rp429 miliar menjadi Rp554 miliar.
Selain menyepakati tambahan alokasi anggaran untuk Badan Geologi, Komisi VII DPR Rl bersama dengan Menteri ESDM juga mendukung sepenuhnya pengelolaan air tanah berbasis cekungan air tanah di bawah kewenangan Kementerian ESDM.
Menteri ESDM Ignasius Jonan menyambut baik penambahan alokasi anggaran untuk pembangunan sarana air bersih melalui sumur bor. Karena menurut Jonan pembangunan sumur bor memberikan manfaat langsung kepada masyarakat dan sangat membantu masyarakat yang kesulitan air.
"Saya sangat mengapresiasi penambahan alokasi anggaran untuk pembangunan sumur bor dari 750 titik menjadi 1.000 titik, baik sebagai kepala lembaga maupun sebagai pribadi karena 1 sumur bor itu sebenarnya bisa melayani sampai 3.000 hingga 4.000 jiwa, tergantung daerahnya masing-masing dan 1 jiwa bisa mendapatkan 60 liter air bersih. Program ini amat sangat membantu masyarakat," ujar Jonan.
Menurut Jonan air bersih merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi masyarakat, karena itu keberadaannya di daerah sulit air merupakan anugerah besar bagi masyarakat setempat.
"Masyarakat mungkin tidak terlalu masalah jika tidak ada PJU (penerangan jalan umum), tapi kalau tidak ada air bersih ini merupakan tantangan yang besar sekali. Badan Geologi harus menduplikasi kemampuan untuk bisa membangun 1.000 titik sumur bor dalam satu tahun, yang artinya Badan Geologi harus menyelesaikan 3 sumur bor setiap hari di tiga lokasi," tegas Jonan.
Sebagai informasi saja, program pengadaan sarana air bersih melalui sumur bor untuk masyarakat telah dilaksanakan Pusat Air Tanah Dan Geologi Tata Lingkungan, Badan Geologi Kementerian ESDM sejak tahun 2005. Hingga tahun 2018, telah terbangun sebanyak 2.290 unit sumur bor dengan kapasitas debit air bersih mencapai sekitar 144,4 juta m3/tahun dan dapat melayani kurang lebih 6,6 juta jiwa.
"Tahun 2019, Kementerian ESDM akan membangun 650 unit sumur bor di seluruh Indonesia yang tersebar di 33 provinsi," tandasnya.
Baca juga:
Deretan Kenaikan Tarif yang Bakal Dihadapi Masyarakat
Keputusan Operator Proyek IDD Ada di Tangan Menteri ESDM Baru
ESDM: Uji Coba B30 Sejauh Ini Belum Menemukan Masalah
Pemberian Insentif Bikin Kegiatan Pencarian Migas Menggeliat
Menteri Jonan Dorong Produsen Migas Lakukan Efisiensi guna Siasati Anomali Harga
ESDM: Pelarangan Ekspor Nikel Tak Akan Hambat Pendanaan Smelter