Tips Keuangan: Media Sosial dan Fakta Penyebab Anak Muda Makin Boros
Media sosial bisa membuat para milenial dan generasi Z menjadi makin boros belanja. Kenapa? Ternyata penyebabnya karena lapar mata. Para anak muda ini kerap ingin membeli apa yang mereka lihat di media sosial yang belum tentu mereka butuhkan.
Media sosial bisa membuat para milenial dan generasi Z menjadi makin boros belanja. Kenapa? Ternyata penyebabnya karena lapar mata. Para anak muda ini kerap ingin membeli apa yang mereka lihat di media sosial yang belum tentu mereka butuhkan.
Dilasir dari CNBC, sebanyak 49 persen milenial dan 44 persen generasi Z mengaku media sosial memengaruhi mereka untuk membuang uang demi pengalaman (experience). Itu termasuk pengalaman seperti makan bersama teman-teman.
-
Dimana orangtua milenial perlu mengajarkan anak-anak tentang batasan dan etika dalam menggunakan media sosial? Orangtua perlu memahami teknologi dan menjadi contoh yang baik dalam penggunaan teknologi yang sehat. Selain itu, mengajarkan anak tentang batasan dan etika dalam menggunakan media sosial adalah hal yang penting.
-
Apa yang menjadi perhatian utama netizen di media sosial terkait kenaikan utang negara? "Pembangunan IKN ya, walaupun sebetulnya kalau secara proporsional, mungkin IKN bukan yang terbesardalam konteks utang, tapi menjadi concern para netizen. Kenapa? Karena kita tahu enggak ada investor yang masuk, ya," jelas Eko.
-
Siapa yang membagikan tips kuat dan sehat di media sosial? Seorang jenderal bintang 3 TNI AD, Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa membagikan tips kuat dan sehat fisik. Letjen yang menjabat sebagai Panglima Kostrad itu mengunggah tips tersebut dalam sebuah unggahan foto di media sosial Instagram @salehmustafa91.
-
Siapa yang melakukan riset tentang opini publik di media sosial mengenai utang negara? Institute for Development of Economics and Finance (Indef) merilis hasil penelitian terbaru yang menyatakan 79 persen masyarakat di media sosial menganggap kenaikan utang pemerintah merupakan beban negara.
-
Bagaimana generasi muda mendapatkan informasi tentang saham? Memanfaatkan teknologi baru yang semakin canggih dan user friendly, generasi muda mulai memanfaatkan media sosial untuk mencari dan menyebarkan informasi, yang menjadi salah satu dasar dalam pengambilan keputusan berinvestasi.
-
Kata-kata lucu apa yang dibagikan di media sosial? Kata-Kata lucu yang dibagikan di medsos bisa menjadi hiburan bagi orang lain.
Survei itu dilaksanakan oleh Schwab's 2019 Modern Wealth dan menemukan 49 persen milenial dan 55 persen Generasi Z condong boros akibat lapar mata di media sosial.
"Kita semua menghabiskan begitu banyak waktu di media sosial. Kita cenderung boros karena kita melihat bermacam gaya hidup di Instagram dan Facebook," ujar Farnoosh Torabi, penulis finansial dan host podcast "So Money".
Parahnya lagi, sebanyak 48 persen milenial dan 41 persen generasi Z mengaku pengeluaran mereka melebihi kemampuan mereka. Mereka jadi boros bila sedang bersenang-senang dengan kawan mereka.
Pakar menyebut agar para milenial tidak gampang boros membeli sesuatu karena dorongan sosial saja. Bila tidak punya uang pun lebih baik tidak memaksakan kondisi.
"Mengeluarkan uang bukanlah musuh, tetapi jika kita membiarkan tekanan sosial dan dorongan lain memancing kita untuk mengeluarkan uang di luar kemampuan kita, itu bisa memberi dampak ke stabilitas finansial dan menjadi masalah lebih besar," tegas Terri Kallsen, Schwab’s executive vice president of investor services.
Farnoosh Torabi menyebut pengguna medsos harus memiliki perspektif yang riil ketika menilai beragam hal di medsos. Gaya orang di medsos pun belum tentu hidup seperti itu di kehidupan nyata.
"Ada orang-orang yang memamerkan gaya hidup tertentu di media sosial, (tetapi) kamu tidak tahu bagaimana rekening bank mereka yang sebenarnya, ujar Torabi.
Dia menyarankan agar pengguna tidak ragu memakai fitur mute akun-akun yang membuat diri merasa kekurangan. Selain itu, dia menyarankan agar memfollow orang-orang yang memiliki nasihat finansial yang bijak ketimbang yang menghabiskan uang.
"Dengan begitu, feed mu akan dipenuhi hal yang menggerakanmu untuk membuat keputusan-keputusan yang lebih sehat ketimbang feed yang membuatmu merasa tertinggal," ucapnya.
Persentasi Generasi yang Lapar Mata di Medsos
Berikut temuan survei Schwab's 2019 Modern Wealth:
- Generasi yang cenderung mengeluarkan uang demi experience yang mereka lihat di medsos
Milenial - 49 persen
Generasi Z - 44 persen
Generasi X - 28 persen
Baby Boomers - 16 persen
- Generasi yang cenderung mengeluarkan lebih banyak uang ketimbang yang mereka mampu agar bisa beraktivitas dengan kawan
Milenial - 48 persen
Generasi Z - 41 persen
Generasi X - 31 persen
Baby Boomers - 16 persen
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Wanita Ini Beri Tips untuk Orang Tua Agar Anak Bisa Sukses
Pimpinan Facebook Beberkan Cara Cepat Naik Jabatan
5 Tips Sukses Bekerja Meski Minim Pengalaman
4 Tips agar Produktif Tanpa Korbankan Waktu Luang
Tips Cara Simpan Uang di Rumah Agar Tak Dimakan Rayap
5 Cara Berhemat Tak Biasa Orang Terkaya dan Sukses Dunia
5 Tips Pengaturan Waktu untuk Para Pengusaha