Tsunami Selat Sunda Tak Surutkan Keterisian Kamar Hotel di Banten
Bencana tsunami yang menerjang kawasan Pantai Selatan Banten seperti di Carita dan Tanjung Lesung pada Sabtu (22/12) malam, tak terlalu menurunkan tingkat keterisian kamar atau okupansi hotel di provinsi tersebut.
Bencana tsunami yang menerjang kawasan Pantai Selatan Banten seperti di Carita dan Tanjung Lesung pada Sabtu (22/12) malam, tak terlalu menurunkan tingkat keterisian kamar atau okupansi hotel di provinsi tersebut.
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banten menyatakan, tingkat okupansi hotel di wilayah pesisir Banten seperti Anyer jelang Tahun Baru 2019 nanti telah mencapai 80-100 persen.
-
Kenapa Hotel Indonesia dibangun? Hotel ini dibangun atas gagasan dan perencanaan matang presiden RI pertama, Soekarno.
-
Siapa yang merancang Hotel Indonesia? Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek Abel Sorensen, dan istrinya Wendy asal Amerika Serikat.
-
Kapan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda di Hotel Majapahit? Tempat Bersejarah Atap bangunan hotel jadi saksi perjuangan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda Merah Putih Biru menjadi Merah Putih pada 19 September 1945.
-
Kenapa Hotel Kalitaman dibangun? Dilansir dari Nitroburner.nl, saat Pangeran Frederik menetap di Semarang selama perjalanannya ke Jawa, ia juga ingin melakukan perjalanan ke Salatiga. Namun kesulitannya adalah mencari akomodasi yang cocok untuk tamu kerajaan dan rombongan. Maka di Salatiga dibangunlah gedung hotel tersebut secara tergesa-gesa.
-
Kapan hotel milik Tommy Soeharto dibangun? Diketahui bahwa hotel ini mulai dibangun pada tahun 1997.
-
Kapan Siantar Hotel diresmikan? Mengutip dari beberapa sumber, Siantar Hotel dulunya diresmikan pada 1 Februari 1915.
"Sudah ada antara 80-90 persen okupansi hotel untuk libur Tahun Baru nanti. Bahkan ada yang sudah 100 persen," ungkap Ketua Harian PHRI Provinsi Banten, Ashok Kumar, saat ditanyai Liputan6.com, Selasa (25/12).
Tingkat okupansi kamar hotel yang terhitung tinggi tersebut tersebar di berbagai lokasi wisata pinggiran pantai Banten, tak hanya di satu titik saja. Selain itu, musibah tsunami yang memporak-porandakan sebagian wilayah Banten dan Lampung tidak banyak membuat terjadinya pembatalan pemesanan kamar hotel.
"Memang ada beberapa yang cancel booking, tapi tidak terlalu banyak. Mungkin masih dibawah 10 persen," aku dia.
"Soalnya yang terkena musibah itu kan tidak seluruh wilayah pantai di Banten. Seperti hotel-hotel di kawasan Anyer kan sama sekali tidak terimbas tsunami," tegas dia.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Indahnya Indonesia, 4 Wilayah Ini Seperti Berada di Atas Awan
Melihat Aktivitas Warga di Tengah Eloknya Pemandangan Alam Sumba Timur
Dukungan Penuh Jokowi Jadikan Danau Toba Sebagai Destinasi Wisata Dunia
Makam Leluhur Pendiri Purbalingga Dikembangkan jadi Wisata Edukasi Religi
Jembatan Kaca Kali Pepe jadi Ikon Wisata Baru Kota Solo