Waskita Beton Catatkan Kontrak Baru Rp3,29 Triliun
Direktur Utama Waskita Beton, Jarot Subana mengatakan, perolehan ini telah melampaui target dari strategi yang dilaksanakan WSBP pada tahun ini, di mana perusahaan akan memperluas pasar eksternal sebesar minimal 40 persen.
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatat kontrak baru sebesar Rp3,29 triliun atau sekitar 31,7 persen dari target nilai kontrak baru 2019.
Direktur Utama Waskita Beton, Jarot Subana mengatakan, perolehan ini telah melampaui target dari strategi yang dilaksanakan WSBP pada tahun ini, di mana perusahaan akan memperluas pasar eksternal sebesar minimal 40 persen.
-
Kapan Waduk Kembangan buka? Jam operasional Waduk Kembangan adalah setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 19.30 WIB.
-
Kapan Kahiyang Ayu tampil dengan busana wastra Indonesia? Berbalut busana wastra Indonesia Berbalut busana wastra Indonesia, Kahiyang memukau dengan wajah tirus dan tubuh yang mempesona, ditambah dengan gaya rambut sasak yang rapi. Pesona Kahiyang Sat HUT RI Pada Hari Kemerdekaan, Kahiyang memakai busana wastra nusantara, sambil memamerkan kecantikan wajahnya yang tirus.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Waduk Jatigede biasanya surut? Saat bulan Juli sampai Oktober volume air sudah tidak tampak, dan hanya menyisakan bagian dasar waduh yang sudah kering.
"Perusahaan masih memiliki potensi yang besar untuk bertumbuh di Indonesia dan peluang pasar di Indonesia masih besar maka kami fokus untuk menangkap peluang tersebut," ungkap dia di Jakarta, Selasa (20/8).
Kontrak baru yang berasal dari pasar eksternal ini juga memiliki porsi yang lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Porsi perolehan nilai kontrak baru dari pasar eksternal tersebut tercatat sebesar 48,19 persen, lebih tinggi dari porsi perolehan sepanjang 2018 yang sebesar 36,41 persen.
Perolehan nilai kontrak baru ini berasal dari beberapa proyek besar, antara lain Addendum Proyek Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) Seksi 2 dan 3, proyek Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, proyek Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Ramp on and off, serta proyek Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Seksi 2A.
Selanjutnya, proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing, Proyek Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi, Apartemen Tokyo-Agung Sedayu Grup, Bendungan Luwikeris, PLTGU Tambak Lorok, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, dan Bandara Sultan Hasanuddin.
Di samping itu, perusahaan juga tetap menjaga sinergi dengan grup Waskita untuk proyek-proyek yang bersifat pengembangan bisnis dan inovasi pengembangan produk baru, seperti tiang listrik beton, bantalan rel kereta api tipe 1067, precast gedung dan façade, serta menginisiasi kerjasama dengan perusahaan global yang tengah beroperasi di Indonesia.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Waskita Karya Siap Terbitkan Global Bond Senilai Rp3 Triliun
Hadapi Persaingan Tenaga Kerja, Waskita Karya Tingkatkan Kualitas SDM
Waskita Karya Garap Renovasi Bandara Juanda, Nilai Proyek Rp 685 Miliar
KPK Periksa Direktur Keuangan PT Waskita Karya Terkait Kasus 14 Proyek Fiktif
KPK Periksa Staf Keuangan Waskita Karta Terkait Korupsi 14 Proyek Fiktif
Waskita Karya Gandeng HDEC Kembangkan Peluang Bisnis Konstruksi