Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Annas Maamun

Profil Annas Maamun | Merdeka.com

Pria kelahiran 17 April 1940 ini sempat mengajar sebagai guru di SMP Negeri Bagansiapiapi dari tahun 1960 hingga 1964. Karir politik Annas Maamun dimulai sejak dia menjabat sebagai pelaksana tugas Camat Rumbai pada tahun 1986.

Bapak 10 anak itu terus mengembangkan karir politiknya hingga akhirnya menempati posisi ketua DPRD Kabupaten Bengkalis dari tahun 1999 sampai 2001. 

Setelah diangkat sebagai ketua DPRD Kabupaten Rokan Hilir dari tahun 2001 sampai 2005, pada tahun 2006 Annas lantas dilantik secara resmi sebagai Bupati Rokan Hilir.

Segera setelah itu, pada tanggal 19 Februari 2014 Annas dilantik menjadi  Gubernur Riau yang baru dan resmi berhenti dari jabatannya sebagai Bupati Rokan Hilir.

Selama karirnya, Annas telah berhadapan dengan beberapa isu penting, seperti dugaan pelecehan seksual, nepotisme, dan korupsi. Dia dilaporkan telah melakukan pelecehan seksual terhadap putri Soemardi Thaher yang merupakan mantan anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Riau.

Annas juga dilaporkan oleh mantan istri Ketua DPRD Dumai, terkait pelecehan seksual yang telah dilakukannya. Puncaknya, Annas ditangkap karena dugaan suap alih fungsi lahan. Untuk itu, KPK telah menyita sejumlah mobil Annas. 

Riset dan analisa: Destriyana

Profil

  • Nama Lengkap

    Annas Maamun

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

    Bagansiapiapi, Riau

  • Tanggal Lahir

    0000-00-00

  • Zodiak

    -

  • Warga Negara

    Indonesia

  • Istri

    Latifah Hanum

  • Anak

    Irmalia, Fitriana, Oon Satria, Erianda, Mirza Noor, Uyun Syahputra, Antonia, Reny, Winda Desrina, Noor Charis Putra

  • Biografi

    Pria kelahiran 17 April 1940 ini sempat mengajar sebagai guru di SMP Negeri Bagansiapiapi dari tahun 1960 hingga 1964. Karir politik Annas Maamun dimulai sejak dia menjabat sebagai pelaksana tugas Camat Rumbai pada tahun 1986.

    Bapak 10 anak itu terus mengembangkan karir politiknya hingga akhirnya menempati posisi ketua DPRD Kabupaten Bengkalis dari tahun 1999 sampai 2001. 

    Setelah diangkat sebagai ketua DPRD Kabupaten Rokan Hilir dari tahun 2001 sampai 2005, pada tahun 2006 Annas lantas dilantik secara resmi sebagai Bupati Rokan Hilir.

    Segera setelah itu, pada tanggal 19 Februari 2014 Annas dilantik menjadi  Gubernur Riau yang baru dan resmi berhenti dari jabatannya sebagai Bupati Rokan Hilir.

    Selama karirnya, Annas telah berhadapan dengan beberapa isu penting, seperti dugaan pelecehan seksual, nepotisme, dan korupsi. Dia dilaporkan telah melakukan pelecehan seksual terhadap putri Soemardi Thaher yang merupakan mantan anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Riau.

    Annas juga dilaporkan oleh mantan istri Ketua DPRD Dumai, terkait pelecehan seksual yang telah dilakukannya. Puncaknya, Annas ditangkap karena dugaan suap alih fungsi lahan. Untuk itu, KPK telah menyita sejumlah mobil Annas. 

    Riset dan analisa: Destriyana

  • Pendidikan

    • Sekolah Rakyat No. 1 Bagansiapiapi
    • SGB Negeri Bengkalis 
    • SGA Negeri Tanjung Pinang
    • PGSLP Negeri Padang Tugas Belajar

  • Karir

    • Guru SMP Negeri Bagansiapiapi (1960-1964)
    • Guru SMP Negeri No. 2 Pekanbaru (1967-1968)
    • Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bengkalis (1999-2001)
    • Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Rokan Hilir (2001-2005)
    • Bupati Rokan Hilir(2006-29 Januari 2014)
    • Gubernur Riau dilantik pada 19 Februari 2014 

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya