Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anak Nikita Mirzani Tidur Dikelilingi Gepokan Uang, Netizen Histeris

Anak Nikita Mirzani Tidur Dikelilingi Gepokan Uang, Netizen Histeris nikita mirzani. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Unggahan foto Nikita Mirzani kembali ramai mendapat komentar warganet. Kali ini artis seksi itu memposting anak ketiganya, Arkana Mawardi tengah tidur pulas. Namun yang mengundang ragam komentar ialah Arkana tidur dikelilingi oleh gepokan uang.

Arakana Tidur Dikelilingi Uang Gepokan

Nikita Mirzani mengunggah foto anaknya Arkana tengah tidur dikelilingi uang. Uang yang mengelilingi Arkana gepokan dengan pecahan seratus ribu.

Aku dan Mainan Ku

Dalam foto yang diunggah Nikita Mirzani, dia hanya menuliskan keterangan singkat yaitu 'Aku dan Mainan Ku'. Mungkin gepokan uang itu dianggap sebagai mainan Arkana.

Netizen Histeris

Melihat foto Arkana dikelilingi gepokan uang, sontak membuat netizen histeris. Mereka menuliskan beragam komentar.

"BOSSSSQUEEEEEE Kalau ga salah 350 juta jumlah Uangnya," tulis akun @buyitclothing.

"Minta doong," tulis @ditapungky.

"Ini yang di namakan anak sultan bukan anak kaleng" tidur ajah di jagaiin duit gepokan coba lah gue tdr di jagaiin ama bantal guling kapuk," tulis akun @rosmiyat_20.

"Jiwa misquuiinnn ku meronta ronta," tulis akun @eka_anjani97.

Pernah Posting yang Sama

Nikita Mirzani bukan kali ini saja mengunggah foto anaknya dikelilingi uang gepokan. Beberapa waktu lalu, dia juga sempat memposting foto Arkana bersama uang.

"Gulingnya Arka," tulis Nikita.

Buktikan Mampu Penuhi Kebutuhan Anak

Bukan tanpa alasan Nikita Mirzani mengunggah foto anaknya dikelilingi uang. Dia ingin membuktikan bahwa mampu memenuhi kebutuhan anak-anaknya meski berstatus singel mother. Di beberapa kesempatan Nikita mengaku semua yang dipamerkan untuk memberikan motivasi kepada penggemarnya untuk bisa bekerja kerja keras.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP