Dirujak Netizen Hingga Followers Instagram Turun Gara-gara Tak Posting RUU, Begini Kata Raffi Ahmad
Raffi Ahmad pun akhirnya buka suara terkait kondisi yang terjadi.
Nama Raffi Ahmad menjadi salah satu yang menjadi sorotan saat aksi demontrasi terkait RUU Pilkada. Raffi dinilai tidak ikut memposting 'Peringatan Darurat Garuda Biru' yang digaungkan di media sosial.
Hal itu membuat Raffi Ahmad 'dirujak' netizen karena dianggap tidak peka dengan kondisi yang terjadi di Tanah Air. Kondisi itu sempat membuat jumlah followers Raffi Ahmad turun.
Raffi Ahmad pun akhirnya buka suara terkait kondisi yang terjadi. Berikut ulasan selengkapnya.
Dihujat Netizen
Raffi Ahmad ikut menanggapi soal dirinya yang terkena hujatan netizen se-Indonesia saat aksi demontrasi RUU Pilkada beberapa hari lalu. Hal itu disampaikan Raffi saat tampil dalam program acara yang dia bawakan di televisi bersama Irfan hakim dan Mpok Alpa.
"Sekali lagi aku memberikan apresiasi kepada semua teman-teman, kepada semua pihak, kepada seluruh masyarakat yang ikut turun betul, maksudnya untuk turun dengan demo yang baik. Yang paling penting boleh sebagai masyarakat Indonesia boleh kita demo, kita menyuarakan aspirasi itu boleh tapi jangan anarkis dan jangan terprovokatif," kata Raffi Ahmad membuka percakapannya.
"Salut angkat jempol buat semua teman-teman yang turun ke jalan untuk memberikan apresiasi dan alhamdulillah sama-sama aku juga sama kok akhirnya memang kita juga punya tujuan yang sama yaitu kita sama-sama untuk menjaga keutuhan NKRI. Apalagi dengan yang terjadi kemarin permasalahan yang sedang ramai sama kita juga mengawal dan menghargai dan menghormati keputusan MK itu benar dan kita juga Sama aku juga di sini berdiri atas pro rakyat di sini juga aku sebagai rakyat," imbuh Raffi.
Alasan Tidak Ikut Demo
Raffi Ahmad kemudian mengungkapkan alasan dirinya tidak ikut dalam aksi demo kemarin. Raffi mengaku jika saat marak aksi demo di Jakarta, dirinya sedang berada di Bandung.
"Tapi kenapa kemarin dipermasalahkannya kenapa Rafi Ahmad enggak ikut demo. Kenapa Raffi Ahmad enggak ikut posting. Yang pertama aku bukannya enggak ikut demo. Yang paling pertama saat teman-teman lagi pada demo aku lagi di Bandung. Kebetulan aku lagi di Bandung untuk urusan kan adik aku juga kebetulan kan kan sedang sedang mau nyalon ya. Aku sebagai keluarga ya aku bantu di sana kebetulan di sana ya lagi ada Mas Gibran, lagi ada Pak Zulkifli Hasan. Jadi memang kebetulan aja tapi orang-orang berpikirnya jadi aneh-aneh," katanya.
Punya Cara Berbeda-beda
Tak hanya itu, Raffi juga mengungkapkan soal alasan dirinya tidak memposting 'Peringatan Darurat Garuda Biru' yang digaungkan di media sosial. Dia menyebut jika setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda dalam merespon situasi.
"Semua orang kan punya cara yang berbeda-beda. Jadi kita blusukan di sana juga bukannya apa-apa memang hari-harinya aku lagi bantu. Dan juga kayak Pak Zulkifli Hasan ya, mungkin Mas Gibran ya punya agenda masing-masing. Pak Prabowo juga kan punya agenda masing-masing. Kebetulan aja di hari itu memang sedang bersama-sama. Jadi orang-orang ngegoreng, orang-orang ngegoreng. Ya jadi intinya di sini pun atas nama rakyat berdiri bersama rakyat. Aku juga memposting setiap orang kan punya cara yang berbeda-beda," kata Raffi Ahmad lagi.
"Kita sama-sama di sini untuk negara NKRI. Tapi kan punya cara yang berbeda-beda bukan berarti kita enggak ikut demo kita tidak menyuarakan rakyat. Bukan berarti kita tidak mosting tidak menyurakan rakyat. Kan setiap orang punya caranya masing-masing," imbuhnya.
