Ditinggal Raffi Ahmad Ikut Retreat di Magelang, Nagita Slavina Sibuk Tampil di JFW 2025, Kolaborasi dengan Banyak Desainer
Nagita Slavina menunjukkan produktivitasnya dengan tampil di runway Jakarta Fashion Week (JFW) 2025 sebanyak dua kali dalam seminggu.
Nagita Slavina memanfaatkan kesempatan dalam Jakarta Fashion Week (JFW) 2025 dengan sangat baik. Ia tampil di runway sebanyak dua kali untuk memamerkan koleksi hasil kolaborasinya dengan berbagai desainer.
Setelah berkolaborasi dengan Zaskia Sungkar, Gigi, sapaan akrabnya, kini muncul di panggung Dewi's Luxe Market Present pada hari Jumat, 26 Oktober 2024. Dalam kesempatan ini, ia berkolaborasi dengan brand CALLIE dan IKYK yang mengusung tema harmoni. Kreativitas yang dihadirkan oleh ketiga pihak berhasil menghasilkan 16 koleksi dengan warna-warna yang berani serta material yang bervariasi.
"Kami ingin menyampaikan bahwa keharmonisan bukan sekedar tampilan di luar, tetapi harus berlanjut dalam setiap aspek kehidupan kita. Kami berusaha menciptakan brand tidak hanya fokus pada produk, tetapi juga hubungan harmonis di antara semua orang. Meskipun ada perbedaan situasi, kami berkomitmen untuk terus menciptakan suasana penuh harmoni," ungkap Gigi beberapa waktu lalu.
Paula dari CALLIE juga menjelaskan tentang kesibukan yang terjadi di balik layar menjelang JFW 2025. Dalam proses berbagi ide, mereka sepakat untuk tidak membatasi kreasi. Keberagaman busana yang ditampilkan justru menjadi keunikan yang ingin ditonjolkan.
Anandia Putri, Chief Creative Officer dari IKYK, menjelaskan ajakan untuk berkolaborasi datang dari Gigi.
"Proses persiapan ini dimulai dengan penyusunan konsep cerita, di mana kami berusaha menginvestasikan kreativitas ke dalam koleksi baju. Dari CALLIE, kami memilih warna yang tepat, sementara brand IKYK memberikan nuansa yang lebih ceria dan energik dari brand Nagita. Kami sangat memperhatikan detail untuk memastikan bahwa semuanya selaras," kata Paula.
Mari kita bekerja sama untuk menciptakan sesuatu yang luar biasa
Paula menjelaskan tantangan utama dalam kolaborasi koleksi tiga merek tersebut terletak pada potongan busana, mengingat setiap label memiliki karakteristik yang unik. Ia menekankan pentingnya menciptakan harmoni tanpa mengedepankan salah satu merek secara berlebihan.
"Kita perlu menampilkan dan menyelaraskan ciri khas masing-masing brand agar terlihat harmonis," ujar Paula.
"Dalam hal cuttingan, kami berusaha menonjolkan setiap siluet yang ada. Misalnya, pleats adalah signature dari IKYK. Sementara potongan dari Nagita lebih menyerupai CALLIE, yang kadang menggunakan desain oversize atau suede. Dengan cara ini, kami ingin memastikan bahwa setiap look dan desain mewakili signature style ketiga merek," tambahnya.
Paula menambahkan setelah mendiskusikan semua aspek, mereka melanjutkan ke tahap produksi foto dengan penuh semangat.
"Hingga hari ini, koleksi kami siap untuk ditampilkan," jelasnya.
Ia menegaskan CALLIE fokus pada penggunaan bahan dan palet yang terinspirasi dari tren Fall/Winter yang sedang populer. Pemilihan tersebut disesuaikan dengan karakteristik dari IKYK dan Nagita.
"Kami akan memastikan palet yang dipilih cukup menarik, berkualitas, dan sesuai," tutupnya.
Gabungkan 3 Brand Sekaligus
Gigi menjelaskan terdapat tiga merek yang berbeda, masing-masing memiliki keunikan dan visi tersendiri. Ia berharap produk yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan banyak orang.
"Kami berharap dengan visi ini, kami bisa mengakomodasi lebih banyak orang dan variasi gaya, mencakup berbagai macam perempuan. Di Indonesia, keberagaman sangatlah nyata. Kita memiliki berbagai potongan dan warna kulit yang berbeda. Hadirnya tiga brand dalam satu koleksi ini, insya Allah, akan ada satu atau dua pilihan yang pasti kalian suka," ujar Gigi.
Putri menambahkan koleksi ini lebih condong ke gaya kasual. Namun, mereka ingin menunjukkan bahwa gaya kasual juga dapat diterapkan dalam acara formal.
"Dari berbagai opsi yang kami sajikan, kami menyediakan styling yang bisa menjadi inspirasi untuk berbagai jenis perempuan, baik untuk penampilan formal maupun informal, termasuk pilihan untuk yang mengenakan hijab dan tampilan sehari-hari. Kami berharap koleksi ini dapat memberikan pilihan styling dan menginspirasi kalian," tutup Putri.
Bukan Kolaborasi Pertama
Nagita menekankan perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dalam suatu kolaborasi. Menurutnya, komunikasi yang baik dan keselarasan frekuensi adalah kunci untuk menyatukan brand.
"Ketika ada masalah, fokus kita adalah mencari solusi, bukan memperpanjang masalah. Aku juga bersyukur memiliki partner yang sejalan. Meskipun benar atau salah itu relatif, kita memiliki bahasa yang baik. Mari kita jalani semuanya dengan baik," ungkap Nagita.
Putri juga menambahkan sebelumnya mereka telah melakukan kolaborasi secara terpisah dengan waktu yang berbeda, baik bersama brand Nagita maupun CALLIE. Ia sangat bersyukur tahun ini dapat berkolaborasi dengan brand yang memiliki visi yang sejalan.
"IKYK sendiri sudah pernah berkolaborasi dua kali dengan Kelly dan dua kali dengan Nagita Slavina, sehingga sekarang totalnya menjadi tiga kali. Kita bersama-sama menjunjung nilai Harmoni, yang dapat meningkatkan suasana akrab, sekaligus menjadi bukti bahwa kita bisa berkolaborasi dengan sehat tanpa harus bersaing," jelas Putri.
Raffi Ahmad Berseragam Loreng Bak Prajurit, Ikut 'Wamil' Bareng Kabinet Merah Putih di Magelang
Raffi Ahmad baru saja resmi dilantik sebagai utusan khusus presiden yang bertanggung jawab dalam bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni. Dalam Kabinet Merah Putih, suami Nagita Slavina ini mengikuti kegiatan retreat yang dihadiri oleh Menteri, wakil Menteri, dan utusan khusus presiden lainnya di Akademi Militer, Magelang.
Raffi Ahmad diketahui berangkat menuju Magelang pada hari Kamis, (24/10/2024). Ia tidak pergi sendirian, melainkan bersama dengan jajaran Menteri Kabinet Merah Putih yang terbang bersama untuk mengikuti pembekalan yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. Lewat akun media sosialnya, Raffi Ahmad membagikan berbagai momen yang diambil selama mengikuti retreat di Akmil Magelang.