Jawaban Menohok Anggun C Sasmi Saat Disinggung Keputusannya Melepas Status WNI

Merdeka.com - Penyanyi Anggun C Sasmi menjadi perbincangan publik di dunia maya. Anggun memberikan jawaban menohok untuk salah satu warganet yang menyinggung keputusannya melepas status Warga Negara Indonesia (WNI).
Seperti diketahui, Anggun C Sasmi telah menjadi warga negara Prancis. Namun demikian, Anggun tidak bisa dilepaskan dengan Indonesia.
Berawal dari Unggahan Video
Awalnya Anggun mengunggah potongan video saat dirinya tampil dalam acara Asian Games yang digelar pada 2018 lalu. Video itu diunggah tepat di momen peringatan HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus.
"Dirgahayu Republik Indonesia 'Bersatulah semua seperti dahulu'," tulis Anggun dalam keterangan videonya.
Namun ada seorang warganet yang menyinggung soal Anggun yang telah melepas status Warga Negara Indonesia.
"Seandainya anggun WNI, saya yakin namanya akan dikenang sebagai anak bangsa nasionalis. Anggun kurang beruntung di saat zaman itu karena Indonesia belum siap untuk anak bangsa yang mendunia," tulis salah seorang warganet.
Tulis Jawaban Menohok
Hal ini pun langsung membuat Anggun geram. Dia mengaku tidak membutuhkan pengakuan tersebut.
“Ah saya enggak butuh pengakuan ini itu. Yang memasalahkan kewarganegaraan hanya mereka yang bermentalitas tertentu, yang kebanyakan belum pernah pergi ke mana-mana. Belum merasakan menjadi minoritas, yang enggak tahu kalau warna paspor yang ‘salah’ sering diberi masalah di banyak negara,” tulis Anggun.
Anggun mengatakan, dirinya pernah mendapat pengalaman kurang menyenangkan yakni saat gagal mendapatkan visa ke portugal dengan paspor Indonesia. Menurutnya ada rangking-rangking negara yang memiliki parpor 'kuat'.
"Dan banyak orang yang sukanya memberi prioritas dari “bungkusan” (paspor, pake batik, dll) tapi nggak paham makna. Banyak sekali WNI yang lahir dan tinggal di Indonesia tapi anaknya sendiri nggak bisa berbahasa Indonesia," ucapnya.
Ingin Indonesia Berikan Kewarganegaraan Ganda
Anggun mengaku gemas dengan hal tersebut. Sebab diaspora Indonesia yang tinggal di negara-negara lain jumlahnya tidak sedikit. Sementara di sisi lain mereka harus memilih kewarganegaraan
"Ini yang buat saya gemas, karena diaspora Indonesia yang tinggal di negara2 lain banyak sekali dan utk anak2 blasteran mereka diharuskan memilih antara 2 kewarganegaraan buat saya sayang sekali? Kenapa harus milih? Kenapa nggak boleh dua2nya? Sudah banyak kok contohnya. Kita kan sekarang hidup di dunia yang setiap orang beradaptasi dgn kultur berbeda. mungkin sudah saatnya Indonesia memikirkan utk bisa memberi dwi kewarganegaraan seperti negara2 lain." tulis Anggun lagi.
(mdk/end)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya