Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Bejo Rudiantoro

Profil Bejo Rudiantoro | Merdeka.com

Ir. Bejo Rudiantoro, MM adalah seorang politikus yang sebelumnya dikenal sebagai sosok pengusaha sukses. Bejo Rudiantoro yang lahir di Purworejo pada tanggal 6 Juli 1966 ini memutuskan untuk memasuki dunia politik setelah berhasil mendirikan beberapa perusahaan yang bergerak di bidang konsultan perminyakan, perkebunan, dan teknologi informasi. Ini berbeda dengan beberapa tokoh politik lain yang menjadi pengusaha setelah memasuki dunia politik.

Sejak masih duduk di bangku kuliah Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada (UGM), bapak tiga orang anak ini memiliki mimpi untuk memperbaiki perilaku berbagai kalangan dalam mengelola sumber daya alam di Indonesia, termasuk diantaranya pengelolaan kehutanan dan sumber daya lainnya. Untuk mewujudkan mimpinya ini, selepas dari bangku kuliah, Bejo mulai mencoba berjuang bersama teman-temannya dengan mendirikan sebuah Lembaga Kajian Pembangunan Kehutanan dan Lingkungan. Melalui lembaganya ini, Bejo dan kawan-kawan melakukan studi-studi tentang pengelolaan hutan yang kemudian menghasilkan rekomendasi-rekomendasi untuk dikirim ke berbagai pihak, termasuk diantaranya Menteri Kehutanan. Namun upaya itu tidak membuahkan hasil yang maksimal. Ini membuat Bejo berpikir untuk mencari wadah perjuangan yang baru. Niat perjuangannya ini semakin diperkuat dengan situasi ekonomi sosial masyarakat Indonesia yang kacau setelah memasuki era reformasi. Inilah yang menjadi alasan kuat bagi Bejo untuk segera memasuki dunia politik.

Memulai karir politiknya, Bejo akhirnya bergabung menjadi anggota partai Golongan Karya. Keputusan Bejo untuk bergabung dengan partai Golkar ini mengikuti jejak ayahnya yang juga merupakan kader Golkar bahkan sang ayah merupakan pendiri Sekretariat Bersama Golkar Purworejo dan pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Purworejo. Pada tahun 2003, Bejo menjadi anggota Pokja Hukum, HAM, dan Lingkungan Hidup DPP Partai Golkar.

Hingga kini, setelah  belasan tahun berlalu, Bejo masih tetap loyal bersama Partai Golkar. Baginya, hanya Partai Golkar lah yang merupakan partai nasionalis yang memungkinkan semua komponen-komponen anak bangsa bisa berkompetisi dengan sehat, berkarya dan berkarir di dalamnya. Bersama Partai Golkar inilah, mimpi Bejo untuk membesarkan bangsa dan negara Indonesia yang sangat dicintainya itu semakin terbentang luas.

 

Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

Profil

  • Nama Lengkap

    Ir. Bejo Rudiantoro MM

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Islam

  • Tempat Lahir

    Purworejo, Jawa Tengah

  • Tanggal Lahir

    1966-07-06

  • Zodiak

    Cancer

  • Warga Negara

    Indonesia

  • Istri

    Drg. Tjatur Indah Umara

  • Biografi

    Ir. Bejo Rudiantoro, MM adalah seorang politikus yang sebelumnya dikenal sebagai sosok pengusaha sukses. Bejo Rudiantoro yang lahir di Purworejo pada tanggal 6 Juli 1966 ini memutuskan untuk memasuki dunia politik setelah berhasil mendirikan beberapa perusahaan yang bergerak di bidang konsultan perminyakan, perkebunan, dan teknologi informasi. Ini berbeda dengan beberapa tokoh politik lain yang menjadi pengusaha setelah memasuki dunia politik.

    Sejak masih duduk di bangku kuliah Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada (UGM), bapak tiga orang anak ini memiliki mimpi untuk memperbaiki perilaku berbagai kalangan dalam mengelola sumber daya alam di Indonesia, termasuk diantaranya pengelolaan kehutanan dan sumber daya lainnya. Untuk mewujudkan mimpinya ini, selepas dari bangku kuliah, Bejo mulai mencoba berjuang bersama teman-temannya dengan mendirikan sebuah Lembaga Kajian Pembangunan Kehutanan dan Lingkungan. Melalui lembaganya ini, Bejo dan kawan-kawan melakukan studi-studi tentang pengelolaan hutan yang kemudian menghasilkan rekomendasi-rekomendasi untuk dikirim ke berbagai pihak, termasuk diantaranya Menteri Kehutanan. Namun upaya itu tidak membuahkan hasil yang maksimal. Ini membuat Bejo berpikir untuk mencari wadah perjuangan yang baru. Niat perjuangannya ini semakin diperkuat dengan situasi ekonomi sosial masyarakat Indonesia yang kacau setelah memasuki era reformasi. Inilah yang menjadi alasan kuat bagi Bejo untuk segera memasuki dunia politik.

    Memulai karir politiknya, Bejo akhirnya bergabung menjadi anggota partai Golongan Karya. Keputusan Bejo untuk bergabung dengan partai Golkar ini mengikuti jejak ayahnya yang juga merupakan kader Golkar bahkan sang ayah merupakan pendiri Sekretariat Bersama Golkar Purworejo dan pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Purworejo. Pada tahun 2003, Bejo menjadi anggota Pokja Hukum, HAM, dan Lingkungan Hidup DPP Partai Golkar.

    Hingga kini, setelah  belasan tahun berlalu, Bejo masih tetap loyal bersama Partai Golkar. Baginya, hanya Partai Golkar lah yang merupakan partai nasionalis yang memungkinkan semua komponen-komponen anak bangsa bisa berkompetisi dengan sehat, berkarya dan berkarir di dalamnya. Bersama Partai Golkar inilah, mimpi Bejo untuk membesarkan bangsa dan negara Indonesia yang sangat dicintainya itu semakin terbentang luas.

     

    Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

  • Pendidikan

    • Sekolah Menengah Atas 1 Purwokerto (1985)
    • S1 Manajemen Kehutanan Universitas Gajah Mada Yogyakarta 1990
    • S2 Magister Manajemen STIE - IPWI Jakarta 1997

  • Karir

    • Pimpinan Yayasan Pelita Bangsa (2000 – sekarang)
    • Anggota Pokja Hukum, HAM, dan Lingkungan Hidup DPP Partai Golkar (2003-2005)
    • Wakil Sekjend DPP Ormas MKGR (2005 - sekarang)
    • Sekretaris Jenderal (Plt) DPP GEMA Ormas MKGR (2005 - sekarang)
    • Wakil Ketua Badan Informasi & Komunikasi (BIK) DPP Partai Golkar (2005 - sekarang)
    • Anggota Dewan Pakar ICMI Bidang Pengembangan Prasarana Wilayah (2006 - sekarang)

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya