CEK FAKTA: Tidak Benar MUI Izinkan Merek Bir Jadi Sponsor Formula E
Merdeka.com - Beredar tangkapan layar sebuah judul berita terkait informasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengizinkan merek bir jadi sponsor Formula E di Jakarta yang akan dilaksanakan pada 4 Juni 2022.
Tangkapan layar tersebut berjudul: "Heboh! MUI Izinkan Merek Bir Jadi Sponsor Formula E, Warganet: Sekarang Udah Halal Ya Drun?".
©FacebookPenelusuran
-
Mengapa Le Minerale dipilih sebagai air mineral di Jakarta Marathon 2023? 'Menyadari sebegitu pentingnya kualitas hidrasi, maka dalam Jakarta Marathon tahun ini, kami melakukan banyak research dan kajian untuk benar-benar memastikan air mineral terpilih harus terbukti kualitas mineralnya. Untuk itu, kami memilih Le Minerale, yang telah terbukti mengandung mineral berkualitas, dan telah mencantumkannya di label kemasannya,' cerita Donny lagi.
-
Mengapa IOC menyatakan informasi itu salah? 'Kami telah melihat dalam laporan informasi yang menyesatkan tentang dua atlet putri yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024. Kedua atlet tersebut telah berkompetisi dalam kompetisi tinju internasional selama bertahun-tahun dalam kategori wanita, termasuk Olimpiade Tokyo 2020, Kejuaraan Dunia Asosiasi Tinju Internasional (IBA), dan turnamen yang disetujui IBA,' kata IOC dalam pernyataan resmi, dilansir dari Antara, Jumat (2/8).
-
Air mineral apa yang digunakan di Jakarta Marathon 2023? 'Untuk itu, kami memilih Le Minerale, yang telah terbukti mengandung mineral berkualitas, dan telah mencantumkannya di label kemasannya,' cerita Donny lagi.
-
Siapa yang mengeluarkan sertifikat halal untuk 'wine' dan 'beer'? Berdasarkan catatannya, terdapat 61 produk yang menggunakan kata 'wine' dan telah diterbitkan sertifikat halalnya berdasarkan ketetapan halal dari Komisi Fatwa MUI.
-
Kenapa bir pletok dianggap halal? 'Produk bir pletok itu sudah mentradisi atau dalam bahasa agama, sudah menjadi urf. Dan, masyarakat Betawi itu meyakini bahwa bir itu tetap haram, bukan halal. Beda dengan bir pletok karena dia minuman herbal,'
-
Mengapa Le Minerale dipilih untuk Jakarta Marathon 2023? “Di tengah kondisi cuaca panas ini, kami berusaha untuk menjadikan Jakarta Marathon sebagai lomba lari dengan risiko terendah di Indonesia. Oleh karena itu, kami memperhatikan semua aspek terpenting, termasuk kualitas air mineral sebagai hydration partner. Air mineral terpilih harus yang memiliki mineral esensial berkualitas, dan ini ditandai dengan rasa yang lebih segar, dan enteng ketika diminum. Mineral berkualitas Ini sangat penting bukan hanya untuk menjaga cairan tubuh, namun juga mengembalikan mineral yang hilang selama berlari dan pada akhirnya akan berdampak baik untuk jaga kebugaran tubuh para pelari,“ ujar dr. Andi.
Setelah ditelusuri, tidak ada pernyataan MUI yang mengizinkan merek bir menjadi sponsor Formula E di Jakarta. Namun dilansir dari CNN Indonesia dalam artikel berjudul "Wanti-wanti MUI soal Bir Jadi Sponsor Ajang Balap Formula E" diunggah pada 27 Mei 2022.
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas angkat suara mengenai produsen minuman keras menjadi sponsor ajang balap Formula E di Jakarta.Anwar mewanti-wanti kepada pemerintah daerah ketika mengeluarkan suatu kebijakan harus memperhatikan nilai-nilai ajaran agama yang dianut mayoritas penduduk di daerah tersebut.
"Di negeri dan atau di daerah yang mayoritas penduduknya beragama tertentu maka pemerintah di daerah tersebut kalau akan melakukan sesuatu hendaklah memperhatikan nilai-nilai dari ajaran agama yang dianut oleh mayoritas penduduk di daerah tersebut," kata Anwar kepada CNNIndonesia.com dikutip Kamis (27/5).
Sementara itu, dilansir dari merdeka.com, panitia Pelaksana Jakarta E-Prix 2022 memastikan selama gelaran ajang balapan mobil listrik Formula E Jakarta berlangsung, tidak akan ada penjualan bir maupun logo Heineken di area Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, 4 Juni 2022 nanti.
Keputusan itu menyusul sorotan soal adanya perusahaan bir asal Belanda, Heineken menjadi sponsor untuk gelaran balap mobil listrik ini mulai muncul di publik.
"Kami sudah bersepakat bahwa tidak akan ada logo Heineken di area sirkuit," kata Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee) Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni dalam keterangannya, Jumat (27/5).
Lanjut Sahroni, pihaknya pun akan menggantinya dengan logo tagline, termasuk meniadakan selebrasi champagne beralkohol.
"Selain itu, tidak akan ada penggunaan champagne beralkohol dalam acara penyerahan piala juara. Logo diganti dengan tagline berbunyi When you drive, never drink,” jelas Sahroni.
Sementara terkait perusahaan bir Heineken yang menjadi sponsor Sahroni menjelaskan bahwa itu bukan sponsor resmi Jakarta E-Prix, melainkan sponsor global FEO. Karena sifatnya yang merupakan sponsor global inilah, Heineken hadir di berbagai seri balapan Formula E, termasuk di Arab Saudi.
"Perlu ditegaskan bahwa tidak ada penjualan bir dan logo perusahaan bir di ajang Jakarta E-Prix. Selain itu perlu diketahui juga bahwa Heineken adalah sponsor global FEO, yang hadir dalam seluruh seri balapan Formula E di berbagai kota, termasuk di Diriyah, Arab Saudi," jelasnya.
Sebelumnya, Pihak penyelenggara Formula E Jakarta 2022 telah resmi merilis deretan merek-merek sponsor yang menjadi pendukung dalam gelaran ajang balapan internasional mobil listrik di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.
Ketua Panitia Organizing Committee Formula E, Ahmad Sahroni pun membenarkan jika sponsor Formula E Operation (FEO) yang telah dirilis pada bagian situs Jakarta E-Prix telah resmi terbagi ke dalam sponsor utama, global, teknis, dan partner biasa.
"Bener itu sponsor Global FEO," kata Sahroni saat dikonfirmasi, Rabu (25/5).
Adapun dalam website jakartaeprixofficial.com, telah terpasang sebagai sponsor utama yakni ABB asal Swiss yang bergerak bidang teknologi otomasi, robotik, daya, dan peralatan listrik berat.
Sementara sponsor global terpajang perusahaan keuangan asal Swiss Julius Bar. Lalu untuk sponsor teknis terdapat Michelin perusahaan ban asal Prancis.
Kemudian, untuk sponsor biasa tercatat ada 10 perusahaan yakni Copper, Hugo Boss, Bosch, DHL, Moet & Chandon, Enelxway, Allianz, Tag Heuer, Antofagasta Minerals, Saudi, sampai dengan produsen bir Heineken.
Kesimpulan
Informasi MUI mengizinkan merek bir jadi sponsor Formula E di Jakarta tidak benar. Faktanya, tidak ada pernyataan MUI terkait hal tersebut. Sedangkan Panitia Pelaksana Formula E memastikan tidak akan ada logo Heineken, perusahaan bir asal Belanda, di area sirkuit.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220527081456-20-801634/wanti-wanti-mui-soal-bir-jadi-sponsor-ajang-balap-formula-ehttps://www.merdeka.com/peristiwa/panitia-pastikan-formula-e-jakarta-tanpa-logo-bir-dan-selebrasi-champagne-beralkohol.html (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MTZ berujar, Jakpro masih berkomunikasi dengan FEO terkait tanggal yang pas agar Jakarta bisa menyelenggarakan Formula E 2024.
Baca SelengkapnyaBadan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama menegaskan tidak pernah menerbitkan sertifikat halal untuk produk wine.
Baca SelengkapnyaFormula E Jakarta tidak masuk kalender balap musim 2024 yang dirilis Formula E ABB FIA. Karena jadwal yang bersamaan dengan masa Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBPJPH menjelaskan, isu ini berkaitan dengan penamaan produk dan bukan masalah kehalalan itu sendiri.
Baca SelengkapnyaBenarkah MUI merilis produk-produk pro Israel? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaLPPOM MUI telah melakukan penelusuran internal atas 32 produk yang disebutkan oleh BPJPH.
Baca SelengkapnyaAda dugaan kalau cap halal itu keluar karena pemalsuan jenis produk.
Baca SelengkapnyaBPJPH kini telah memblokir Sertifikat Halal bernomor ID131110003706120523 untuk produk Jus Buah Anggur Nabidz.
Baca SelengkapnyaIkhsan menegaskan, pihaknya hanya merilis perihal ralat atas adanya pernyataan haram MUI terhadap produk-produk Israel dan afiliasinya.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan laboratorium tersebut menunjukkan bahwa proses sertifikasi halal produk Nabidz bermasalah.
Baca SelengkapnyaBenarkah warna botol air kemasan memiliki arti berbeda-beda? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaBuro Happold mengaku tidak diminta ataupun mendesain stadion yang masih menjadi polemik.
Baca Selengkapnya