AS hapus program penelitian gas rumah kaca NASA
Merdeka.com - Pemerintah Amerika Serikat secara diam-diam telah menghapus program Badan Antariksa Amerika (NASA) untuk melacak karbon dan metana serta efek gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap pemanasan global.
Jurnal Science mengatakan, Sistem Pemantauan Karbon NASA (CMS) adalah program yang melacak timbul dan tenggelamnya sumber karbon dan membuat model resolusi tinggi dari aliran karbon di planet.
"Sekarang, pemerintahan Presiden Donald Trump diam-diam telah membunuh CMS," katanya, dikutip dari Channel News Asia, Jumat (11/5).
-
Siapa yang sepakat menurunkan emisi? Lebih dari 30 negara industri sepakat untuk menurunkan emisi gas rumah kaca mereka hingga 5% di bawah tingkat emisi gas rumah kaca pada tahun 1990.
-
Apa efek rumah kaca itu? Efek rumah kaca adalah proses yang terjadi ketika gas di atmosfer bumi memerangkap panas matahari.
-
Siapa penyebab efek rumah kaca? Di mana aktivitas manusia menjadi faktor paling besar dalam memproduksi gas-gas yang menimbulkan pemanasan atmosfer.
-
Bagaimana pemanasan global memengaruhi kesehatan? Perubahan iklim dapat memengaruhi kesehatan manusia melalui berbagai cara, dan berikut adalah beberapa alasannya: 1. Ekstrem Cuaca Perubahan iklim meningkatkan frekuensi dan intensitas peristiwa cuaca ekstrem seperti gelombang panas, badai, dan banjir. Ini dapat menyebabkan kematian langsung, cedera, dan stres psikologis, serta memiliki dampak jangka panjang pada kesehatan manusia.2. Polusi Udara Peningkatan suhu akibat perubahan iklim dapat memperburuk kualitas udara, meningkatkan polusi udara, dan meningkatkan alergen seperti serbuk sari. Ini dapat memicu atau memperparah penyakit pernapasan seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). 3. Penyebaran Penyakit Perubahan iklim mempengaruhi distribusi dan penyebaran vektor penyakit seperti nyamuk dan kutu, yang dapat menyebarkan penyakit seperti malaria, demam berdarah, dan penyakit Lyme. Perubahan suhu dan pola curah hujan dapat menciptakan kondisi yang lebih menguntungkan bagi vektor ini untuk berkembang biak dan menyebar ke daerah baru.4. Gangguan Mental Bencana alam yang terkait dengan perubahan iklim, seperti banjir dan kekeringan, dapat menyebabkan trauma psikologis dan gangguan kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan gangguan stres pascatrauma. 5. Keamanan Pangan dan Air Perubahan iklim dapat mempengaruhi ketersediaan dan kualitas sumber air dan pangan. Kekeringan dan perubahan pola curah hujan dapat mengurangi produksi pangan dan menyebabkan kelaparan. Peningkatan suhu juga dapat meningkatkan risiko kontaminasi makanan dan air, yang dapat menyebabkan penyakit seperti diare dan kolera.6. Kesehatan Kardiovaskular Perubahan iklim juga dapat mempengaruhi kesehatan jantung. Misalnya, gelombang panas dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular karena stres panas pada tubuh. 7. Zoonosis Peningkatan suhu dan perubahan ekosistem dapat meningkatkan risiko zoonosis, yaitu penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia, seperti flu burung atau penyakit virus Ebola.8. Kesehatan Anak dan Lansia Anak-anak dan lansia adalah kelompok yang paling rentan terhadap dampak kesehatan dari perubahan iklim. Anak-anak masih dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan, sedangkan lansia mungkin memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya yang dapat diperburuk oleh perubahan iklim.
-
Kenapa pemanasan global buruk untuk kesehatan? Di tengah perubahan iklim yang semakin nyata, pemanasan global tidak hanya mengubah ekosistem bumi kita, tetapi juga membawa dampak signifikan terhadap kesehatan manusia. Dari gelombang panas yang mematikan hingga penyebaran penyakit tropis ke daerah yang sebelumnya tidak terjangkau, pemanasan global telah membuka pintu bagi berbagai penyakit untuk muncul dan berkembang.
-
Apa itu efek rumah kaca? Efek rumah kaca adalah fenomena alami di mana gas rumah kaca menahan panas dari matahari di atmosfer bumi.
Jurnal itu menulis, langkah itu sebagai sebuah serangan terhadap ilmu pengetahuan, terutama ilmu iklim. NASA sejauh ini menolak untuk memberikan alasan mengenai pembatalan program senilai USD 10 juta per tahun itu.
Juru Bicara NASA, Steve Cole mengatakan, tidak disebutkan CMS dalam kesepakatan anggaran yang ditandatangani Maret lalu.
Menurut Cole, Trump mengusulkan pemotongan proyek CMS dan empat misi ilmu bumi tahun lalu. Bantuan dana penelitian itu akan selesai.
Trump telah membatalkan misi ilmu bumi lain, seperti Orbiting Carbon Observatory 3 (OCO-3) dan mengumumkan penarikan AS dari kesepakatan iklim Paris tahun 2015.
Menurut Direktur Tufts University Center for International Environment and Resource Policy di Medford, Massachusetts, Kelly Sims Gallagher, pemotongan CMS membahayakan upaya untuk memverifikasi pengurangan emisi nasional yang disepakati dalam kesepakatan iklim Paris.
"Jika Anda tidak dapat mengukur pengurangan emisi, Anda tidak dapat yakin bahwa negara-negara mematuhi perjanjian," katanya dalam jurnal tersebut.
Membatalkan CMS adalah kesalahan besar.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pro dan kontra terkait rencana NASA membuang bangkai ISS di Point Nemo masih menjadi perdebatan.
Baca SelengkapnyaIni yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa ahli luar angkasa itu merekomendasikan ISS jangan dihancurkan.
Baca SelengkapnyaSpaceX ditunjuka NASA membuat pesawat luar angkasa yang hancurkan stasiun luar angkasa.
Baca SelengkapnyaBerikut beragam faktor penyebab pengambilan sampel Mars dipertanyakan.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden Kamala Harris akan menghentikan ambisi manusia untuk mencapai Mars kata Elon Musk.
Baca SelengkapnyaPerubahan musim di Mars mempengaruhi hilangnya air ke luar angkasa, menurut studi Hubble dan MAVEN.
Baca SelengkapnyaTerdapat 35.610 keping puing luar angkasa yang berukuran lebih dari 4 inci.
Baca SelengkapnyaKondisi itu, menurut NASA masih aman. Bukan sesuatu yang perlu ditakuti.
Baca SelengkapnyaPermen tentang implementasi penangkapan dan penyimpangan karbon tinggal menunggu persetujuan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan juga mengungkap penyebab peristiwa kepunahan massal di Zaman Trias-Jurassic.
Baca SelengkapnyaDaripada menghancurkannya di lautan, Stasiun luar angkasa seharusnya dinaikkan ke orbit yang lebih tinggi sebagai warisan bagi para ilmuwan.
Baca Selengkapnya