Bagian Mana dalam Telur yang Bakal Jadi Anak Ayam?

Merdeka.com - Ayam merupakan jenis unggas yang berkembang biak dengan cara bertelur. Telur ayam akan menetas setelah dierami oleh induknya, kurang lebih 21 hari lamanya.

Di dalam telur itulah, anak ayam akan berkembang dan tumbuh secara sempurna. Cangkang telur yang kuat menjadi pelindung bakal ayam tumbuh dan sampai akhirnya menetas.

Namun, masyarakat banyak yang tidak mengetahui asal mula anak ayam bisa berkembang di dalam telur sampai akhirnya menetas. Apakah berasal dari putih telur atau kuning telur? Berikut penjelasannya:

Persoalan antara putih telur dan kuning telur yang nantinya menjadi anak ayam masih menjadi hal yang membingungkan. Sebagai penjelasan, putih telur merupakan lapisan yang memiliki fungsi yaitu melindungi sel telur yang nantinya akan menjadi embrio.

Sedangkan, kuning telur merupakan sel yang berada di tengah-tengah telur. Namun, kuning telur bukan yang akhirnya nanti menjadi anak ayam.

Kantung kuning telur, albumen, dan kerabang telur membantu embrio dalam perlindungan dan perkembangannya dengan memberikan nutrisi.

Bagian kecil yang nampak seperti titik gelap yang letaknya di antara kuning telur dan putih telur lah yang disebut dengan embrio yang nantinya akan menetas menjadi anak ayam. Bagian tersebut dinamakan blastoderm.

Dikutip dari beberapa sumber, selama 21 hari induk ayam mengerami telurnya sebelum akhirnya akan menetas. Berikut ini, perkembangan embrio ayam dari hari pertama hingga menetas;

Hari Pertama

Bentuk embrio belum jelas terlihat. Terdapat rongga segmentasi yang nampak berkembang seperti bentuk cicin yang bewarna lebih gelap dari sekitarnya.

Hari Kedua

Saluran darah mulai terlihat pada bagian kuning telur. Mulai membentuk formasi pembuluh darah, jantung, seluruh jaringan otak dan formasi tenggorokan. Selaput cairan pun mulai terlihat.

Hari Ketiga

Dimulainya pembentukan hidung, sayap, kaki dan jaringan pernafasannya. Posisi embrio berputar dan sudah tampak pembuluh darah. Struktur jantung juga mulai berdenyut.

Hari Keempat

Terjadinya perkembangan rongga amniotik yang akan mengelilingi embrio, berisi cairan amniotik yang fungsinya untuk melindungi embrio. Pada tahap ini, embrio sudah bisa bergerak dan terpisah seluruhnya dari kuning telur.

Hari Kelima

Bentuk embrio sudah semakin terlihat dengen jelas. Terjadi peningkatan ukuran embrio, kepala bergerak mendekati ekor sehingga membentuk huruf C.

Hari Keenam

Membram vetiline semakin berkembang dan mengelilingi lebiih dari separuh kuning telur. Selain itu, paruh juga mulai terbentuk.

Hari Ketujuh

Cairan semakin mengencer di bagian leher sehingga terlihat jelas badan dan kepala. Otak sudah mulai terlihat ada di daerah kepala, yang ukurannya lebih kecil dibanding dengan embrio.

Hari Kedelapan

Tulang punggung sudah mulai mengeras. Bagian paruh atas dan bawah mulai terpisah, terjadi juga dengan sayap dan kaki. Terjadi pembukaan indra pendengar bagian luar. Serta pigmentasi pada mata mulai terlihat.

Hari Kesembilan

Jari kaki mulai terlihat dan pembentukan bulu juga dimulai. Selain itu, perut mulai menojol karena organ dalam mulai berkembang. Pada masa-masa ini, embrio sudah terlihat mirip seperti ayam dan mulutnya terlihat membuka.

Hari Kesepuluh dan Kesebelas

Jari-jari kaki sudah sepenuhnya terpisah, pori-pori kulit tubuh mulai nampak. Patuk paruh pun sudah mulai nampak.

Hari Kedua Belas

Jari-jari kaki sudah sepenuhnya terbentuk dan bulu pertama mulai muncul.

Hari Ketiga Belas

Sisik mulai terbentuk dan tubuh nya sudah sepenuhnya ditumbuhi bulu. Kuku sudah terlihat jelas.

Hari Keempat Belas

Embrio berputar ke kantor udara sehingga kepalanya tepat berada di bagian tumpulnya telur.

Hari Kelima Belas

Mulai terbentuknya jaringan usus di dalam badan embrio.

Hari Keenam Belas

Perkembangan yang terjadi yaitu cakar, sisik, kuku dan paruh sudah semakin mengeras.Hari Ketujuh Belas

Paruh sudah mengarah ke rongga kantung udara, selain itu selaput cairan mulai berkurang dan embrio mulai melakukan persiapan untuk bernapas.

Hari Kesembilan Belas

Pertumbuhan embrio sudah mulai sempurna, kuning telur mulai masuk ke dalam rongga perut melalui saluran tali pusat. Perkembangan embrio juga semakin besar sehingga memenuhi seluruh rongga telur kecuali kantung udara.

Hari Kedua Puluh

Embrio yang hampir menjadi anak ayam ini menembus selaput cairan, dan mulai bernapas menggunakan udara di kantung udara. Saluran pernapasan mulai berfungsi dan bekerja secara sempurna.

Hari Kedua Puluh Satu

Embrio yang berada dalam cangkang telur telah menetas berbentuk anak ayam.

Reporter Magang: Shifa Az Zahra