Dokter AS Berhasil Transplantasi Penis Tentara Korban Perang
Merdeka.com - Selain kematian, ada yang lebih ditakuti tentara Amerika Serikat ketika berperang di negara konflik seperti Afghanistan, Irak, atau Suriah, yaitu ketika mereka kehilangan alat kelaminnya akibat terkena ledakan.
Laman Straits Times melaporkan, Kamis (7/11) untuk seorang prajurit yang terluka, terobosan di bidang kesehatan menjadi kabar bahagia bagi mereka yaitu tindakan transplantasi penis, skrotum dan dinding perut bagian bawah.
Transplantasi, yang juga mencakup banyak saraf, otot, dan pembuluh darah yang mencakup organ-organ itu, dijelaskan dalam New England Journal of Medicine edisi 7 November.
-
Siapa yang paling banyak menjadi korban dari kejahatan perang? Agresi brutal Israel di Gaza telah membunuh lebih dari 38.000 orang, termasuk 15.000 anak-anak, serta melukai 87.000 lainnya.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Dampak apa dari perang bagi perempuan? Laporan dari PBB, yang dikutip dari VOA Indonesia pada Senin (28/10/2024), mengungkapkan bahwa jumlah perempuan yang menjadi korban dalam konflik bersenjata meningkat dua kali lipat pada tahun 2023 dibandingkan tahun sebelumnya.
-
Bagaimana anak korban perang mengatasi rasa takutnya? Mereka mungkin merasa takut akan kehilangan orang-orang yang tersisa, takut dengan suara keras atau ledakan, atau takut akan situasi yang mirip dengan kejadian traumatis.
-
Kenapa anak korban perang mengalami PTSD? Anak-anak yang menjadi saksi atau korban langsung dari perang dapat mengalami PTSD. Mereka mungkin mengalami kilas balik, mimpi buruk, atau gejala lain yang terkait dengan trauma, seperti ketakutan yang intens, kesulitan tidur, atau konsentrasi yang terganggu.
-
Apa saja efek psikologis anak korban perang? Anak-anak yang menjadi korban perang seringkali mengalami berbagai efek psikologis yang serius sebagai akibat dari pengalaman traumatis yang mereka alami.
Salah satu pasiennya adalah seorang prajurit muda yang kehilangan penisnya, skrotum, kedua testis dan sebagian besar kedua kakinya ketika menginjak bom di pinggir jalan di Afghanistan.
Sekarang, kira-kira 19 bulan setelah transplantasi penisnya, veteran itu dapat buang air kecil sambil berdiri di atas kaki palsu dan juga merasakan kembali anggota tubuhnya yang sempat hilang.
Ia juga memiliki sensasi normal pada batang dan ujung penisnya yang baru, ereksi yang hampir normal dan dapat mencapai orgasme.
Selama sisa hidupnya, pria itu hampir pasti akan minum obat anti-penolakan, membuatnya lebih rentan terhadap infeksi, masalah ginjal dan kanker tertentu.
Dia juga tidak bisa memiliki anak kandung secara biologis karena terhalang pertimbangan etis melarang pemindahan testis, yang akan menghasilkan semen yang mengandung DNA donornya yang sudah mati.
Namun, bagi seorang pria muda yang lukanya terlalu banyak untuk operasi rekonstruksi konvensional, memiliki pelengkap eksternal yang terasa dan bekerja seperti yang ia miliki saat ini adalah hal yang besar baginya, kata Dr Richard Redett, ahli bedah transplantasi.
Kasus transplantasi sukses keempat
Dalam laporan itu, Redett dan timnya menulis bahwa prajurit yang tidak disebutkan namanya melaporkan "merasa utuh" lagi. Dia terus hidup mandiri dan telah kembali ke sekolah penuh waktu.
"Dia sangat puas dengan transplantasi dan dampak yang akan dirasakannya di masa depannya," tim medis menyimpulkan.
Kasus ini adalah transplantasi penis yang sukses untuk keempat kalinya dari donor ke pasien yang kehilangannya karena penyakit atau cedera.
Namun sejauh ini ini merupakan transplantasi genitalia yang paling luas.
Operasi tersebut dilakukan di Baltimore pada Maret 2018 oleh tim yang telah mendorong batas-batas transplantasi jaringan lunak seperti tangan dan wajah.
"Ini adalah lompatan kuantum nyata," kata Dr Curtis Cetrulo, seorang ahli bedah transplantasi di Rumah Sakit Umum Massachusetts yang memimpin kelompok dalam melakukan transplantasi penis pertama di Amerika Serikat pada 2016.
Untuk mengembalikan alat kelamin luar veteran ini, Cetrulo mengatakan tim Hopkins membangun pengetahuan yang didapat tidak hanya dari tiga transplantasi penis pertama, tetapi dari sekitar 100 transplantasi tangan dan 140 transplantasi wajah.
Redett mengatakan timnya menghabiskan waktu hampir lima tahun dalam mepersiapkan operasi tersebut.
Pada mayat manusia dan tikus, mereka mempraktikkan kerja rumit saraf, arteri, dan jaringan yang biasanya akan menyusut dari instrumen bedah baja dingin.
Mereka menyelidiki bagian kompleks anatomi mana yang paling rentan terhadap penolakan oleh sistem kekebalan (uretra) dan bagaimana hal itu dapat dideteksi dengan cepat dan dicegah.
"Kami belajar banyak" dari pekerjaan Cetrulo dan dari dua transplantasi penis yang dilakukan oleh sebuah tim di Afrika Selatan, kata Redett.
Dalam kasus itu, ahli bedah membuat "neophallus" dari lemak dan kulit yang diambil dari lengan bawah atau paha. Setelah memasukkan pompa untuk memudahkan ereksi, ahli bedah rekonstruktif kemudian menempelkan penis ke uretra, pembuluh darah, dan saraf yang ada.
Reporter: Benedikta Miranti Tri Verdiana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap hari bagian rehabilitasi menerima sekitar 60 orang korban luka baru dan trauma.
Baca SelengkapnyaSubandi sejak 2016 menjalani pasien di rumah itu. Dia mulanya didiagnosa kanker prostat.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka bahwa sejumlah temuan penting di dunia kesehatan ternyata diawali dari upaya militer.
Baca SelengkapnyaSetelah dikerahkan ke Gaza, tentara Israel juga banyak mengalami gangguan psikologis parah.
Baca SelengkapnyaTentara tersebut diduga menderita gangguan stres pasca-trauma (PTSD).
Baca SelengkapnyaAnak-anak korban perang menerima dampak psikologis yang memprihatinkan
Baca SelengkapnyaBerikut jumlah tentara Israel yang cacat akibat perang dengan Hamas. Israel disebut sembunyikan fakta sesungguhnya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria jalani operasi pembesaran penis, tapi yang terjadi justru impotensi dan kerusakan alat kelaminnya. Yuk, simak cerita lengkapnya!
Baca SelengkapnyaMiliter Israel merahasiakan identitas tentaranya yang mati bunuh diri.
Baca SelengkapnyaMomen kocak tentara Israel yang lari ketakutan waktu dikerjain temannya saat sedang kencing. Simak selengkapnya.
Baca SelengkapnyaIni pertama kalinya militer Israel mengakui mereka kehilangan tank dalam jumlah yang signifikan di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaTentara Israel Jadi Cacat Pulang dari Perang di Gaza, Jumlahnya Terus Bertambah
Baca Selengkapnya